Mengenal Matcha, Teh Hijau Super dari Jepang yang Mendunia

Matcha, Teh Asal Jepang Kaya Antioksidan--

KORANHARIANMUBA.COM- Matcha telah bertransformasi dari sekadar minuman tradisional Jepang menjadi fenomena global yang digemari banyak orang. Kepopulerannya tidak hanya bersandar pada rasanya yang unik, tetapi juga pada segudang manfaat kesehatan yang ditawarkannya. 

Untuk memahami lebih jauh mengapa matcha begitu istimewa, mari kita selami esensi dari teh hijau bubuk yang menakjubkan ini.

Matcha pada dasarnya adalah bubuk teh hijau halus yang berasal dari tanaman teh Camellia sinensis. Namun, yang membedakannya dari teh hijau biasa adalah metode konsumsinya; pada matcha, seluruh daun teh digiling menjadi bubuk dan kemudian dikonsumsi, bukan hanya diseduh dan ampasnya dibuang. 

Pendekatan ini memastikan bahwa matcha mengandung konsentrasi nutrisi dan antioksidan yang jauh lebih tinggi dibandingkan jenis teh hijau lainnya.

BACA JUGA:Kayu Manis, Rempah Legendaris Penurun Gula Darah dan Penangkal Radikal Bebas

BACA JUGA:Mengenal Daun Ketepeng, Obat Tradisional dengan Segudang Manfaat

Perjalanan matcha dimulai ketika para biksu Buddha memperkenalkan teh ini ke Jepang dari Tiongkok pada abad ke-9. Awalnya dimanfaatkan sebagai obat, matcha kemudian secara bertahap menjadi elemen integral dari upacara minum teh Jepang (Chado) yang melambangkan kesederhanaan, kedamaian, dan keharmonisan. 

Selama berabad-abad, kenikmatan matcha terbatas pada kalangan bangsawan dan biksu, mengingat proses produksinya yang rumit dan harganya yang mahal. Namun, seiring waktu, popularitasnya meluas hingga kini menjadi minuman favorit di seluruh dunia.

Meskipun keduanya berasal dari tanaman Camellia sinensis, matcha dan teh hijau biasa memiliki perbedaan fundamental dalam proses penanaman dan pengolahannya. 

Tanaman teh untuk matcha dilindungi dari sinar matahari langsung selama beberapa minggu sebelum panen, sebuah praktik yang meningkatkan produksi klorofil, asam amino, dan L-theanine.

BACA JUGA:Ikan Invasif Arapaima Gigas, Ancaman Bagi Ikan Lokal dari Sungai Amazon

BACA JUGA:Mengenal Ikan Tembakul, Si Ikan Lincah Penjaga Ekosistem Bakau

Proses ini memberikan matcha warna hijau cerah yang khas, rasa manis alami, serta efek menenangkan. Berbanding terbalik, teh hijau biasa ditanam di bawah sinar matahari penuh. 

Dalam hal pengolahan, daun teh matcha dikeringkan dengan cepat setelah dipanen, lalu tulang daun serta seratnya dibuang sebelum digiling menjadi bubuk super halus. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan