Garudayaksa FC Pesta Gol 7-2, Sriwijaya FC Kian Terpuruk di Dasar Klasemen
Garudayaksa FC Pesta Gol 7-2, Sriwijaya FC Kian Terpuruk di Dasar Klasemen--
KORANHARIANMUBA.COM,- Garudayaksa FC bangkit dengan cara luar biasa setelah kekalahan perdana pekan lalu dari Sumsel United. Bertanding di Stadion Pakansari, Cibinong, Selasa 11 November 2025, tim asuhan Khamid Mulyono tampil menggila dan membantai Sriwijaya FC dengan skor telak 7-2 pada lanjutan Pegadaian Championship 2025.
Garudayaksa tampil dominan sejak menit awal menghadapi tim tamu yang kini menghuni dasar klasemen. Tujuh gol kemenangan dicetak oleh tujuh pemain berbeda, menunjukkan kedalaman dan efektivitas lini serang mereka.
Everton Nascimento membuka pesta gol pada menit ke-6 memanfaatkan umpan Manda Cingi. Dedi Tri Maulana menggandakan keunggulan pada menit ke-33 setelah menerima assist dari Everton. Memasuki babak kedua, Vicente Concha menambah keunggulan di menit ke-47 berkat umpan Andik Vermansyah.
Garudayaksa belum berhenti. Ryu Seung-Woo mencetak gol keempat di menit ke-75, disusul Daniel Saputra yang menambah skor pada menit 90+1. Taufik Hidayat turut menyumbang gol di menit 90+4, sebelum Asep Berlian menutup pesta tujuh gol melalui titik penalti di menit 90+11.
BACA JUGA:PBSI Andalkan Kombinasi Pemain Muda dan Senior di Kumamoto Masters 2025
Sriwijaya FC sempat memperkecil ketertinggalan lewat dua gol cepat Viery Donny Ariyanto (61’) dan Sutan Zico (63’). Namun, upaya kebangkitan tim tamu hanya bertahan singkat. Situasi makin memburuk ketika Ganjar Mukti diganjar kartu merah langsung di masa injury time, membuat Sriwijaya menutup laga dengan 10 pemain.
Dominasi Garudayaksa terlihat jelas dari statistik pertandingan. Mereka menguasai 63 persen penguasaan bola, melakukan 15 tembakan dengan sembilan di antaranya tepat sasaran, sementara Sriwijaya hanya mencatat dua tembakan ke arah gawang.
Kemenangan ini mengokohkan Garudayaksa FC di puncak klasemen sementara dengan 23 poin dari 10 laga (7 menang, 2 imbang, 1 kalah). Sebaliknya, Sriwijaya FC semakin terpuruk di dasar klasemen dengan hanya 2 poin, hasil dari delapan kekalahan dan dua kali imbang.
“Anak-anak bermain dengan disiplin tinggi dan semangat besar untuk menebus hasil buruk pekan lalu. Ini kemenangan penting bagi kami,” ujar pelatih Garudayaksa FC, Khamid Mulyono, usai pertandingan.
BACA JUGA:Adellia Persembahkan Emas Tak Terduga untuk Indonesia di ISG 2025
Sementara di kubu lawan, tekanan besar kini menimpa pelatih Sriwijaya FC, Budi Sudarsono, yang belum mampu membawa timnya keluar dari zona merah. “Kami harus segera berbenah. Banyak hal yang perlu dievaluasi, terutama soal pertahanan,” ucapnya singkat.
Garudayaksa FC kini disebut sebagai tim paling produktif di Pegadaian Championship 2025 dengan torehan gol terbanyak, sekaligus menjadi favorit juara di paruh musim pertama kompetisi.