Lapas Narkotika Muara Beliti Berikan Pembekalan Keterampilan kepada WBP
Lemabaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIA Muara Beliti Membuka Pelatihan Keterampilan (Foto Ist).--
HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Dalam upaya meningkatkan keterampilan dan kemandirian warga binaan, Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIA Muara Beliti membuka pelatihan keterampilan kemandirian bersertifikat, Senin 4 Maret 2024.
Pelatihan keterampilan yang diselenggarakan oleh Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti bekerja sama dengan Disnaker dan BLK Kota Lubuklinggau.
Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti bekerja sama dengan Disnaker dan BLK Kota Lubuklinggau untuk menyelenggarakan pelatihan kemandirian yang berfokus pada bidang keterampilan Pertukangan.
Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti bekerja sama dengan Disnaker dan BLK Kota Lubuklinggau untuk menyelenggarakan pelatihan kemandirian yang berfokus pada bidang keterampilan Pertukangan.
BACA JUGA:Aduh? Harga Sembako Mahal, Emak-Emak di OKI Gigit Jari
BACA JUGA:Wow, Kota Sekayu Menjadi Kota Kecil Terbersih Se-Indonesia, Raih Piala Adipura Ke-14
Pelatihan ini diharapkan dapat memberikan bekal yang cukup bagi warga binaan untuk dapat mandiri secara ekonomi setelah bebas dari Lapas.
Dukungan penuh diberikan untuk pelatihan keterampilan bagi warga binaan Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti. Hal ini terlihat dari hadirnya Kepala Balai Latihan Kerja (BLK) Kota Lubuklinggau, instruktur BLK, serta seluruh pejabat struktural dan pegawai Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti dalam kegiatan pelatihan tersebut.
Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti, Ronald Heru Praptama membuka secara resmi kegiatan Pelatihan Kemandirian tahap 2 ini, beliau menyampaikan kepada WBP yang terlibat untuk mengikuti kegiatan keterampilan kemandirian bersertifikat ini dengan sebaik-baiknyanya.
"Saya berharap kepada para WBP untuk dapat mengikuti Pelatihan Kemandirian ini dengan baik karena suatu saat nanti akan bermanfaat dan Sebagai Bekal dimasa yang akan datang,” ucapnya.
Kegiatan pelatihan keterampilan bersertifikat tahap ke dua ini akan di ikuti oleh 40 orang WBP.
Lama Kegiatan pelatihan kemandirian ini akan di implementasikan dalam kurun waktu 6 hari kerja yang selanjutnya tim dari BLK Kota Lubuklinggau yang akan bertugas sebagai instruktur dalam kegiatan ini.
Mereka yg telah mengikuti pelatihan Pelatihan ini akan mendapatkan sertifikat resmi dari Disnaker Kota Lubuklinggau sebagai modal dan bekal mereka untuk mencari kerja selepas menjalani masa pidana nantinya. (*)