Tetap Tingkatkan Kewaspadaan, Walaupun Lahan Gambut di Kabupaten OKI Basah

Lahan Gambut rawan terbakar di Kabupaten OKI masih Basah (Foto Ist).--

Pelaksanaan patroli terpadu dilaksanakan di wilayah yang merupakan rawan terjadinya karhutla. 

"Kalau untuk patroli terpadu ini telah dimulai sejak beberapa hari yang lalu. Dimana patroli terpadu ini adalah gabungan personilnya," katanya. 

BACA JUGA:Yes, Prancis Juara VNL 2024

BACA JUGA:Spanyol Menantang Jerman di Perempat Final EURO 2024

Edi menjelaskan, seperti beberapa waktu lalu patroli terpadu dilaksanakan di Desa Tanjung Beringin, Kecamatan Tanjung Lubuk, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI). 

Lanjut dia, untuk pelaksanaan patroli terpadu ini memang rutin dilaksanakan setiap tahunnya memasuki musim kemarau. Dimana dalam patroli terpadu ini adalah wujud sinergitas pemerintah pusat di tingkat bawah. 

Karena itu dalam rangka optimalisasi upaya pencegahan Karhutla tahun 2024 ini. 

"Patroli terpadu tahun ini dengan sasaran beberapa kecamatan di Kabupaten OKI. Nanti juga adanya patroli mandiri yaitu merupakan personel Manggala Agni," jelasnya. 

Ditegaskan Edi, untuk patroli terpadu ini personel yang dilibatkan 1 tim yang terdiri 2 personil Manggala Agni, 1 personil TNI, 1 personel Polri dan 1 personel Masyarakat Peduli Api (MPA). 

Sambungnya, tim inilah nantinya yang melakukan patroli terpadu di desa sasaran yang merupakan rawan Karhutla. Tetapi juga patroli di desa-desa sekitarnya. 

"Patroli terpadu telah dilaksanakan di Cengal, Kecamatan Cengal, Tanjung Beringin. Kemudian ke desa lainnya di Kecamatan Pangkalan Lampam dan kecamatan lainnya," jelasnya. 

Masih kata Edi, untuk saat ini kondisi hujan  yang mulai berkurang termasuk juga intensitasnya. Cuaca panas sudah terjadi, sehingga bila memasuki musim kemarau rawan terjadi Karhutla khususnya lahan gambut. 

"Jadi kita berharap melalui patroli terpadu, intensitas kebakaran hutan dan lahan tahun ini bisa menurun sehingga tidak berdampak pada kabut asap," terangnya. 

Sambung dia, untuk saat ini kondisi lapangan masih aman, vegetasi hijau, tinggi muka air normal. Terpenting untuk lahan gambut masih basah. 

"Karhutla belum terjadi meskipun sudah masuk musim kemarau. Tetapi berharap jangan terjadi," ucapnya. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan