Ini Formasi CPNS 2024 Disediakan Pemerintah, Sebanyak 250.407 di 69 Instansi Pusat

PPPK boleh ikut mendaftar seleksi CPNS 2024 (Foto Ilustrasi antara).--

"Yang sudah bekerja 1 tahun bisa mendaftar CPNS, apabila ada formasinya jabatannya. Mereka tidak harus berhenti dari PPPK, tetapi kalau tidak diterima dia bisa kembali ke PPPK,” terang Aba. 

Dia memaparkan arah kebijakan pengadaan ASN 2024 masih tetap fokus pada pelayanan dasar dan penyelesaian tenaga non-ASN atau honorer. Pemerintah juga mengurangi sedapat mungkin rekrutmen jabatan yang terdampak transformasi digital. 

BACA JUGA:Vivo Y02: Smartphone Murah Meriah, Performa Oke!

BACA JUGA:POCO C40: Smartphone Murah Meriah, Performa Nggak Murahan!

Menurut Aba, saat ini pemerintah tengah fokus untuk pemenuhan PNS di Ibu Kota Nusantara (IKN). Oleh karena itu seleksi CPNS 2024 diutamakan untuk merekrut talenta-talenta terbaik di IKN dalam mendukung tugas pemerintahan, pembangunan dan pelayanan publik. 

Sementara itu, Plt. Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Haryomo Dwi Purtanto menegaskan PPPK bisa ikut pendaftaran CPNS 2024. Mereka nanti harus mengikuti rangkaian seleksi.  

"Tidak ada pengangkatan otomatis. PPPK harus mendaftar dan ikut tes CAT BKN," ucapnya. 

Lebih lanjut dikatakan, secara keseluruhan proses rekrutmen CPNS  akan melibatkan sejumlah instansi yang tergabung di Panselnas. 

BACA JUGA:Berikut, 5 Makanan Terbaik untuk Meningkatkan Kesuburan Wanita

BACA JUGA:10 Manfaat Luar Biasa dari Tidur yang Cukup

Mulai dari aspek kesiapan dukungan infrastruktur seperti akses penyediaan jaringan komunikasi data penyelenggaraan dengan Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Teknologi (BAKTI) Kominfo.  Lalu, monitoring keamanan teknologi informasi dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), monitoring teknologi infrastruktur dengan Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN), serta penyediaan elektronik materai bersama dengan Percetakan Uang Republik Indonesia (PERURI).  

Mengingat salah satu syarat yang dapat mendaftar menjadi CPNS adalah Warga Negara Indonesia, maka BKN melakukan interoperabilitas data calon pelamar dengan data kependudukan yang dikelola Dukcapil Kemendagri selaku instansi yang bertanggung jawab atas data kependudukan. 

Tujuannya, agar data pelamar melalui portal SSCASN dapat terverifikasi secara sistem sesuai data kependudukan yang tercatat di Dukcapil Kemendagri. Sebelum memulai pendaftaran, lanjut Haryomo, para pelamar CPNS 2024 diminta untuk membaca detail pesyaratan dan kualifikasi jabatan sesuai pengumuman lowongan formasi yang disampaikan instansi di kanal informasinya. Pelamar juga diharapkan membaca Buku Petunjuk Pendaftaran di Portal SSCASN sebelum mulai membuat akun dan mendaftar.   

"Setelah melakukan pendaftaran hingga submit seluruh dokumen yang sesuai dengan persyaratan administrasi instansi, pelamar diimbau agar segera mengakhiri pendaftaran tanpa perlu menunggu periode pendaftaran berakhir untuk menghindari jika terjadi kendala menjelang tanggal penutupan pendaftaran," pungkas Haryomo. (*) Artikel ini telah tayang di JPNN.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan