Dua Korban Tenggelam di Desa Penggage Sudah Ditemukan

Reporter: Reno |

Editor: Imran |

Senin , 02 Sep 2024 - 21:02

EVAKUASI, Saat Warga Evakuasi Korban Tenggelam Yang Ditemukan (Foto BPBD Muba).--

"Melihat kejadian tersebut, Pawit yang sedang berada di dekat lokasi, langsung berusaha menyelamatkannya. Namun, naas, upaya penyelamatan itu justru membuat Pawit ikut menjadi korban tenggelam," jelasnya.

Sementara itu, salah satu warga Desa Penggage, Lia, memberikan keterangan serupa.

Menurut Lia, Pawit yang sedang memancing di sekitar lokasi kejadian melihat AM terseret arus dan segera bergegas untuk menyelamatkannya. Sayangnya, arus sungai yang deras membuat keduanya tenggelam. (*)

dua korban tenggelam di desa penggage sudah ditemukan                            harianmuba.bacakoran.co - upaya pencarian terhadap dua orang korban tenggelam di desa penggage, kecamatan sanga desa akhirnya membuahkan hasil, jasad kedua korban berhasil ditemukan. 
keduanya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, pada hari minggu malam 1 september 2024 setelah beberapa jam dilakukan pencarian.
dari informasi dihimpun di lapangan, korban yang pertama kali ditemukan yaitu pawit (24). jasad pemuda asal lapung itu, ditemukan tidak jauh dari lokasi tenggelam sekira pukul 21.25 wib.
sementara korban lainnya am (10) yang berstatus sebagai pelajar sekolah dasar, ditemukan di lokasi yang sama sekitar pukul 22.45 wib.
baca juga:jembatan rusak desa mulyo rejo dibangun secara permanen 
baca juga:dprd ogan ilir minta pemda gerak cepat
diberitakan sebelumnya, warga desa penggage, kecamatan sanga desa, kabupaten musi banyuasin, dihebohkan dengan insiden tragis tenggelamnya dua orang warga di sungai musi. 
peristiwa ini terjadi sekitar pukul 17.35 wib pada minggu, 1 september 2024, ketika korban pawit (24) dan am (10) sedang mandi di pantai bongen (pasir, red), desa penggage.
menurut informasi yang dihimpun, kedua warga tersebut diduga terseret arus sungai yang kuat saat sedang mandi. 
kepala desa penggage, amiruddin, mengonfirmasi kejadian ini dan menjelaskan bahwa korban pawit ikut tenggelam saat berusaha menyelamatkan am yang lebih dulu terseret arus.
"iya benar, ada kejadian orang tenggelam. saat ini kami sedang mengupayakan pencarian dengan peralatan seadanya sembari menunggu tim sar dari bpbd muba," ujar amiruddin.
amiruddin menambahkan bahwa am yang merupakan seorang anak perempuan berusia 10 tahun, lebih dahulu terseret arus saat sedang mandi.
baca juga:tak perlu beli air galon di musim kemarau, warga dibantu air bersih 
baca juga:revitalisasi pasar 16 ilir jalan terus, pedagang tidak akan ditelantarkan
"melihat kejadian tersebut, pawit yang sedang berada di dekat lokasi, langsung berusaha menyelamatkannya. namun, naas, upaya penyelamatan itu justru membuat pawit ikut menjadi korban tenggelam," jelasnya.
sementara itu, salah satu warga desa penggage, lia, memberikan keterangan serupa. 
menurut lia, pawit yang sedang memancing di sekitar lokasi kejadian melihat am terseret arus dan segera bergegas untuk menyelamatkannya. sayangnya, arus sungai yang deras membuat keduanya tenggelam. (*)