LAIS - Guna mencegah Stunting diwilayah Kecamatan Lais, Pemerintah Desa dalam Kecamatan Lais Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) menggelar pelatihan pengolahan pangan dan gizi.
Camat Lais Marsopi SKM MM mengatakan, kegiatan ini dilakukan oleh seluruh desa yang ada dalam Kecamatan Lais dengan jadwal dan lokasi pelatihan berbeda.
Marsopi menjelaskan, Stunting merupakan permasalahan kompleks yang melibatkan pola asuh, lingkungan dan sanitasi, pangan dan gizi, kondisi sosial-ekonomi, dan lain sebagainya.
Pangan yang ada di lokasi setempat dapat menjadi alternatif pemenuhan gizi anak-anak, tetapi perlu dimodifikasi olahannya. "Untuk itu, dilaksanakan pelatihan agar pengetahuan dan kemampuan mereka bertambah dalam hal mengolah pangan lokal sebagai sumber gizi anak-anak," Jelasnya.
BACA JUGA:Tabligh Akbar Sekaligus Milad Muhammadiyah 111 M
Dirinya berharap, dengan pelatihan ini dapat mendorong peserta pelatihan untuk dapat melakukan pengolahan pangan dan gizi dengan memanfaatkan pekarangan rumah. "Kita berharap pelatihan ini dapat diimplementasikan oleh peserta dan masyarakat secara langsung, guna mencegah dan menekan angka Stunting," Pungkasnya.
Terpisah, Kepala Desa Lais Utara Heriyanto saat dikonfirmasi mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan selama tiga hari ini diikuti sebanyak 20 peserta yang berasal dari KPM, LPM, Perangkat Desa, Bidan, PKK, Kader Posyandu Desa Lais Utara.
"Dengan pelatihan ini, kita berharap agar peserta dapat menerapkannya di keluarga masing masing. Sehingga angka stunting khususnya di Desa Lais Utara, kedepan dapat ditekan," harapnya.
Sebagai narasumber, dari Dinas PMD, Inspektorat, Dinas Ketahanan Pangan, Kecamatan Lais, DPPKB, KPAD, Dinas Perkebunan, Polres, Dinas TPHP, dan Dinas Perikanan. (pai)