HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Puluhan orang dan ratusan kendaraan bermotor termasuk barang bukti senjata tajam hingga tuak berhasil diamankan dari razia gabungan yang digelar di Kota PALEMBANG.
Apel razia gabungan yang digelar Sabtu 16 Maret 2024 malam hingga Minggu 17 Maret 2024 dni hari itu sebelumnya dipimpin langsung Kapolda Sumsel Irjen Pol A Rachmad Wibowo SIK.
Dari razia gabungan itu polisi mengamankan 54 orang, yakni terdiri dari 46 pelaku tawuran dan barang bukti seperti kain sarung yang sudah diikatkan.
Ikut diamankan juga dari razia gabungan yakni 2 orang pelaku yang kedapatan membawa sajam. Lalu 4 orang pelaku curanmor dan pencuri HP termasuk penadahnya serta 2 orang pelaku penganiayaan.
BACA JUGA:Istilah Berbuka Dengan yang Manis Ternyata Bukan Ajaran Islam? Cek Faktanya Disini
BACA JUGA:Momen Kocak Saat Megawati Dimintai Makanan Oleh Suporternya
Selain itu, petugas juga mengamankan barang bukti berupa 3 sajam jenis pisau dan parang, minuman keras jenis tuak sebanyak 7 liter dan 2 ikat mercon.
Untuk barang bukti kendaraan yang turut diamankan di antaranya 115 unit kendaraan sepeda motor dan mobil tanpa dokumen lengkap, termasuk 100 buah knalpot brong.
Kapolda Irjen A Racmad Wibowo yang memimpin penggelaran kekuatan dan perlengkapan pada Sabtu 16 Maret 2024 malam mengatakan, razia gabungan yang digelar untuk menciptakan situasi kamtibmas yang aman nyaman dan damai di bulan suci Ramadan.
"Termasuk untuk mengantisipasi adanya aksi tawuran, balap liar dan bentuk kejahatan lainnya," kata Kapolda.
BACA JUGA:Mimpi Basah di Siang Ramadhan, Apakah Membatalkan Puasa?
Apel patroli ini sebelumnya dilakukan di dua tempat yakni dimako Direktorat Lalulintas dan di halaman kantor DPRD Provinsi Sumatera Selatan.
Diikuti 200 personel jajaran Ditlantas Polda, 502 personel gabungan Polda, Polrestabes Palembang POM TNI, Kodim, Satpol PP, Dinas Perhubungan serta instansi terkait.
Kegiatan yang dilaksanakan melakukan patroli gabungan skala besar, melakukan razia dan penindakan berbagai bentuk pelanggaran dan potensi gangguan kamtibmas.
“Sebanyak 502 personel gabungan ada anggota TNI, POM dan juga dari Kodim, ada Sat Pol PP juga Dishub. Kita melaksanakan razia juga untuk senjata tajam, senjata api, miras, narkoba, petasan. Razia pemeriksaan oleh seluruh tim yang bergerak, ada yang mobile, ada yang stasioner dan ada yang strong point," terang Irjen Rachmad Wibowo.