Wahyu juga menjelaskan bahwa proyek kereta api logistik ini telah dinilai dari sisi ekonomisnya, terutama terkait dengan keberlanjutan pertambangan batubara di Sumsel.
Meskipun pemerintah berupaya mengurangi penggunaan batubara untuk Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU), batubara akan tetap dimanfaatkan untuk keperluan lain seperti hilirisasi batubara di Muara Enim.
“Kereta api adalah salah satu solusi terbaik kandungan batubara di Sumsel cukup banyak dan masa penambangannya bisa lebih dari 20 tahun,” tambahnya. (*)
Kategori :