HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Jalan rusak di kawasan Sudirman Kota Prabumulih yang dikeluhkan warga, bakal segera diperbaiki.
Hal itu seperti disampaikan oleh Kepala Dinas PUPR Kota Prabumulih, H Beni Akbari, melalui Kabid Program Dinas PUPR Virza Anggi.
Bahkan menurutnya, pengerjaan tambal sulam jalan rusak Sudirman diperkirakan sudah mulai pada bulan September 2024.
"Perbaikan (jalan Sudirman) ditarget paling cepat akhir bulan Agustus. Atau awal bulan September, kalau tender tidak ada halangan, setelah kontrak bulan 9 sudah mulai bekerja," katanya belum lama ini.
BACA JUGA:Musim Kemarau, Polres Muara Enim Siap Menghadapi Karhutla
BACA JUGA:Kejari OKI dan Pemkab OKI Jajaki Kerjasama Pengelolaan Rumah Sakit Adhyaksa
Disampaikan Virza Anggi, saat ini untuk proyek perbaikan jalan Sudirman dalam tahap proses lelang.
Pihaknya juga sudah melakukan pendataan terhadap titik kerusakan, dimana paling banyak rusak di kawasan Patih Galung Kecamatan Prabumulih Barat.
"Survei kita hitung titik-titik yang perlu kita rehab. Titik banyak rusak itu di Timur,. Kecamatan Prabumulih Utara dan Ke Kecamatan Prabumulih Barat, tapi paling banyak di Barat (Patih Galung,red)," jelasnya.
Disinggung mengenai banyak titik rusak di tempat yang sama. Ia menuturkan, memang sebagian dikarenakan drainase yang tidak berfungsi dengan baik.
"Meskipun drainase sudah ada, perawatannya masih kurang optimal," ucapnya.
Oleh karena itulah, pihaknya mengimbau kepada pemilik toko yang ada di Jalan Sudirman, untuk berperan dalam menjaga kebersihan drainase, sebab sering terjadi luapan air dari drainase yang menyebabkan jalan Sudirman tergenang.
"Kemarin sempat kita bersihkan, banyak yang tersumbat. Intinya tugas kita sama-sama untuk jaga drainase tersebut jangan sampai sudah banjir kita merasakan semua," imbaunya
Sementara ditanya, apakah kerusakan jalan Padat Karya juga masuk dalam perbaikan?
Anggi menjelaskan bahwa perbaikan telah diusulkan. Namun karena anggaran terbatas dan memerlukan dana besar sehingga belum bisa diperbaiki. "Sudah kami usulkan ke bangub tapi tidak berhasil," lanjutnya.