BACA JUGA:Berburu Sunset dari Berbagai Sudut Kota di Yogyakarta
BACA JUGA:Ragam Makanan Tradisional Musi Banyuasin, Cita Rasa Kearifan Lokal yang Menggugah Selera
- Kelembapan ruangan harus dijaga antara 60-80%.
- Kumbung harus bersih dan bebas dari hama atau jamur liar.
3. Inokulasi Bibit Jamur
Bibit jamur merang bisa didapatkan dari toko pertanian atau lembaga yang menyediakan bibit unggul. Pilihlah bibit F2 atau bibit murni yang berasal dari kultur jaringan agar hasilnya lebih maksimal.
Langkah inokulasi:
- Siapkan media tanam di rak-rak kumbung setebal 20-30 cm.
- Sebarkan bibit jamur merang secara merata di atas media tanam dengan jarak yang cukup untuk mencegah persaingan nutrisi.
- Tutup media tanam dengan plastik atau daun pisang untuk menjaga kelembapan.
4. Perawatan dan Pemeliharaan
Perawatan yang baik sangat penting untuk pertumbuhan jamur merang. Perhatikan suhu dan kelembapan di dalam kumbung secara teratur.
Tips perawatan:
- Siram media tanam secara rutin menggunakan sprayer untuk menjaga kelembapan. Jangan sampai media menjadi terlalu basah atau kering.
- Lakukan pengecekan terhadap pertumbuhan miselium. Miselium jamur biasanya akan tumbuh dan menyebar pada media tanam dalam 3-5 hari.
- Hindari gangguan dari serangga atau hewan pengerat yang bisa merusak media dan bibit.