Dua Atlet Papua Athletics Center Raih Hasil Impresif di SEA U18-U20 Championship 2025

Reporter: Andika |

Editor: Zulfahmi |

Minggu , 23 Nov 2025 - 17:09

Dua atlet PAC tampil pada SEA U18-U20 Athletics Championship 2025--

KORANHARIANMUBA.COM- Dua atlet Papua Athletics Center (PAC), Eqman Yance Elektriko Kafiar dan Fransisko Adrianto Makaminang, mencatatkan hasil membanggakan pada 17th South East Asian (SEA) U18-U20 Athletics Championship 2025.

Kejuaraan berlangsung di Stadion Madya Atletik Sumatera Utara, Deli Serdang, pada 15-18 November 2025. Ketua Umum PB PASI, Luhut Binsar Pandjaitan, memberikan apresiasi atas performa keduanya.

“Eqman dan Fransisko berhasil menunjukkan performa yang konsisten dan daya juang tinggi di level Asia Tenggara. Prestasi mereka semakin menegaskan kualitas Papua Athletics Center sebagai pusat pembinaan yang mampu melahirkan atlet-atlet baru yang kompetitif,” kata Luhut.

Eqman Yance Elektriko Kafiar tampil sebagai salah satu atlet yang paling mencuri perhatian. Ia berhasil mengoleksi empat medali di kategori U20, terdiri atas dua medali perak dan dua perunggu.

Pada hari pertama, 15 November, Eqman membuka torehan medali dengan meraih perunggu nomor 400 meter U20 putra melalui catatan waktu 48,48 detik. Dua hari kemudian, tepatnya 17 November, atlet asal Jayapura tersebut kembali naik podium setelah meraih perak di nomor 200 meter U20 putra dengan waktu 21,57 detik.

Prestasi Eqman berlanjut pada nomor estafet. Ia menyumbang medali perak di nomor estafet campuran 4x100 meter dengan torehan 45,69 detik, serta meraih medali perunggu pada nomor estafet campuran 4x400 meter U20 melalui catatan waktu 3:48,14 pada 18 November.

Sementara itu, atlet PAC lainnya, Fransisko Adrianto Makaminang asal Boven Digoel, turun pada nomor 1.500 meter U20 putra. Fransisko menunjukkan performa solid dan finis di posisi keempat dengan waktu 4:01,40 dalam pertandingan yang berlangsung pada 15 November.

Direktur & EVP Sustainable Development PT Freeport Indonesia, Claus Wamafma, juga memberikan apresiasi terhadap pencapaian dua atlet PAC tersebut. Ia menilai keberhasilan Eqman dan Fransisko mencerminkan kemajuan pembinaan atletik berbasis daerah yang terus berkembang.

“Penampilan Eqman dan Fransisko di SEA Youth 2025 menunjukkan perkembangan yang terus berjalan di PAC. Hasil yang mereka capai menjadi masukan penting bagi proses pembinaan selanjutnya, sekaligus menegaskan nilai dari kerja sama yang kami bangun bersama PB PASI,” ujar Claus.

Papua Athletics Center merupakan pusat pelatihan atletik desentralisasi di Mimika, hasil kolaborasi PB PASI dan PT Freeport Indonesia. Fasilitas ini menyediakan pelatihan intensif, sarana pendukung, serta pendampingan bagi atlet-atlet muda daerah untuk meningkatkan prestasi di level nasional maupun internasional.

dua atlet papua athletics center raih hasil impresif di sea u18-u20 championship 2025                            koranharianmuba.com- dua atlet papua athletics center (pac), eqman yance elektriko kafiar dan fransisko adrianto makaminang, mencatatkan hasil membanggakan pada 17th south east asian (sea) u18-u20 athletics championship 2025.
kejuaraan berlangsung di stadion madya atletik sumatera utara, deli serdang, pada 15-18 november 2025. ketua umum pb pasi, luhut binsar pandjaitan, memberikan apresiasi atas performa keduanya.
“eqman dan fransisko berhasil menunjukkan performa yang konsisten dan daya juang tinggi di level asia tenggara. prestasi mereka semakin menegaskan kualitas papua athletics center sebagai pusat pembinaan yang mampu melahirkan atlet-atlet baru yang kompetitif,” kata luhut.
eqman yance elektriko kafiar tampil sebagai salah satu atlet yang paling mencuri perhatian. ia berhasil mengoleksi empat medali di kategori u20, terdiri atas dua medali perak dan dua perunggu.
baca juga: kejurnas panahan tradisional 2025 diikuti 995 peserta dari 15 provinsi
pada hari pertama, 15 november, eqman membuka torehan medali dengan meraih perunggu nomor 400 meter u20 putra melalui catatan waktu 48,48 detik. dua hari kemudian, tepatnya 17 november, atlet asal jayapura tersebut kembali naik podium setelah meraih perak di nomor 200 meter u20 putra dengan waktu 21,57 detik.
prestasi eqman berlanjut pada nomor estafet. ia menyumbang medali perak di nomor estafet campuran 4x100 meter dengan torehan 45,69 detik, serta meraih medali perunggu pada nomor estafet campuran 4x400 meter u20 melalui catatan waktu 3:48,14 pada 18 november.
sementara itu, atlet pac lainnya, fransisko adrianto makaminang asal boven digoel, turun pada nomor 1.500 meter u20 putra. fransisko menunjukkan performa solid dan finis di posisi keempat dengan waktu 4:01,40 dalam pertandingan yang berlangsung pada 15 november.
direktur & evp sustainable development pt freeport indonesia, claus wamafma, juga memberikan apresiasi terhadap pencapaian dua atlet pac tersebut. ia menilai keberhasilan eqman dan fransisko mencerminkan kemajuan pembinaan atletik berbasis daerah yang terus berkembang.
baca juga:debut manis, ikhwanuddin tembus 10 besar balap unta isg 2025
“penampilan eqman dan fransisko di sea youth 2025 menunjukkan perkembangan yang terus berjalan di pac. hasil yang mereka capai menjadi masukan penting bagi proses pembinaan selanjutnya, sekaligus menegaskan nilai dari kerja sama yang kami bangun bersama pb pasi,” ujar claus.
papua athletics center merupakan pusat pelatihan atletik desentralisasi di mimika, hasil kolaborasi pb pasi dan pt freeport indonesia. fasilitas ini menyediakan pelatihan intensif, sarana pendukung, serta pendampingan bagi atlet-atlet muda daerah untuk meningkatkan prestasi di level nasional maupun internasional.

Tag

Share