Jelang Lebaran, Penjual Ayam Negeri Bermunculan di Pasar Randik Sekayu

PEDAGANG AYAM, Bermunculan, Penjual Pedagang ayam negeri (Foto Boim)--
KORANHARIANMUBA.COM, - Menyambut Lebaran 2025, sejumlah penjual ayam negeri mulai bermunculan di Pasar Randik Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba).
Seiring dengan semakin dekatnya hari raya, permintaan ayam negeri sebagai bahan utama dalam berbagai hidangan lebaran semakin meningkat, mendorong para pedagang untuk memanfaatkan momen ini dengan menjual ayam negeri segar.
Di Pasar Randik Sekayu, ayam negeri dijual dengan harga bervariasi tergantung ukuran dan kualitas. Harga ayam negeri saat ini berkisar antara Rp 40.000 hingga Rp 50.000 per ekor.
Meskipun harga ayam sedikit mengalami kenaikan dibandingkan bulan-bulan sebelumnya, para pembeli tetap antusias untuk membeli ayam sebagai persiapan hidangan Lebaran.
BACA JUGA:Pengelolaan Pasar Jakabaring Kembali ke Kota Palembang
BACA JUGA:Fakta Tersembunyi Intan Trisakti, Penemuan Permata Besar yang Dilupakan Sejarah
Salah satu penjual ayam negeri di Pasar Randik, Siti Aminah (45), menyatakan bahwa ia sudah mulai menjual ayam sejak awal bulan Ramadan.
“Biasanya, permintaan meningkat menjelang Lebaran. Banyak yang membutuhkan ayam untuk dimasak opor, ayam goreng, dan menu Lebaran lainnya,” ujar Siti.
Ia mengungkapkan, meski harga sedikit naik, pembeli tetap ramai karena ayam negeri memang menjadi pilihan utama dalam hidangan keluarga saat Lebaran.
Tidak hanya itu, keberadaan ayam negeri yang banyak diminati ini juga membuka peluang bagi peternak ayam lokal untuk ikut berpartisipasi dalam meningkatkan pasokan ayam segar ke pasar.
Beberapa peternak lokal mengungkapkan, mereka harus menambah jumlah ayam yang dipelihara untuk memenuhi permintaan yang melonjak menjelang Lebaran.
Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin juga turut memperhatikan kenaikan harga bahan pokok jelang Lebaran.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian, Hj Azizah Wahyudi, ST SSos, mengimbau kepada masyarakat untuk tetap membeli dengan bijak dan tidak terburu-buru, serta meminta pedagang agar tetap menjaga kualitas barang dagangan.
Di sisi lain, sejumlah pembeli di Pasar Randik mengaku puas dengan keberadaan ayam negeri yang terjamin kesegarannya.