Kecelakaan Maut di Tol Palembang-Kayuagung, Bus Terbalik, Sopir Meninggal Dunia, 9 Penumpang Cedera

Reporter: Boim |

Editor: Imran |

Jumat , 11 Apr 2025 - 16:31

Terguling, Bus Terguling, Begini Kondisi Supir dan Penumpang (Foto Ist)--

KORANHARIANMUBA.COM,- Sebuah insiden kecelakaan tunggal yang melibatkan bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) menggemparkan ruas Jalan Tol Palembang-Kayuagung pada Kamis pagi 10 April 2025, sekitar pukul 07.15 WIB.

Peristiwa nahas yang terjadi di KM 356-800 A jalur menuju Jakarta, wilayah Kecamatan Jejawi, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), itu mengakibatkan seorang sopir bus kehilangan nyawa dan sembilan penumpang mengalami luka-luka.

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) OKI, AKBP Eko Rubiyanto SH SIk MH, melalui Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas), AKP Oke Panji Wijaya, mengonfirmasi terjadinya kecelakaan tersebut. Bus Miyor dengan nomor polisi BA 7015 JAU, yang melayani rute perjalanan dari Padang menuju Palembang dan Jakarta, mengalami kecelakaan tunggal yang berujung pada kematian pengemudinya.

"Benar, kecelakaan bus tunggal ini terjadi pagi tadi di jalan tol Kapal Betung KM 356-800 A, wilayah hukum Kecamatan Jejawi, Kabupaten OKI," jelas AKP Oke Panji Wijaya.

Selain korban jiwa yang teridentifikasi sebagai Feldi, seorang sopir yang beralamat di M Kelaban Padang, insiden ini juga menyebabkan satu penumpang mengalami luka serius dan sembilan penumpang lainnya menderita luka ringan. Sementara itu, sebanyak 21 penumpang lainnya dilaporkan selamat dari kecelakaan maut tersebut.

Berdasarkan penyelidikan awal yang dilakukan oleh Satuan Lalu Lintas Polres OKI, dugaan kuat penyebab kecelakaan adalah faktor kelalaian pengemudi yang dipicu oleh patahnya sistem suspensi udara (air suspension) di bagian belakang bus.

"Diduga kuat, kecelakaan ini disebabkan oleh kelalaian pengemudi akibat patahnya air suspension belakang, sehingga kendaraan menjadi tidak terkendali," ungkap AKP Oke Panji Wijaya.

Lebih lanjut dijelaskan, sebelum terjadinya kecelakaan, bus melaju dari arah Palembang menuju Kayuagung. Secara tiba-tiba, air suspension di sisi kanan belakang bus mengalami pecah, mengakibatkan kendaraan oleng, menabrak pembatas jalan tol, hingga akhirnya terbalik.

Saat ini, tim dari Satuan Lalu Lintas Polres OKI telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui secara pasti penyebab utama kecelakaan. "Kami telah melakukan serangkaian tindakan penyelidikan dan penyidikan, termasuk memeriksa sejumlah saksi dan mengamankan barang bukti dari lokasi kejadian," terang Kasat Lantas.

Jenazah sopir yang meninggal dunia telah dievakuasi ke rumah sakit terdekat untuk menjalani proses autopsi. Sementara itu, para penumpang yang mengalami luka-luka telah mendapatkan pertolongan medis dan sedang menjalani perawatan. Kerugian material akibat kecelakaan tragis ini diperkirakan mencapai angka Rp 50.000.000.

Pasca-kecelakaan, video yang menggambarkan kondisi bus terbalik di badan jalan tol dan sejumlah penumpang yang berada di pinggir jalan sempat beredar luas di media sosial. Pihak kepolisian kembali mengimbau kepada seluruh pengguna jalan tol untuk senantiasa berhati-hati dalam berkendara dan memastikan kondisi teknis kendaraan dalam keadaan prima sebelum melakukan perjalanan jauh. (*)

kecelakaan maut di tol palembang-kayuagung, bus terbalik, sopir meninggal dunia, 9 penumpang cedera                            koranharianmuba.com,- sebuah insiden kecelakaan tunggal yang melibatkan bus antar kota antar provinsi (akap) menggemparkan ruas jalan tol palembang-kayuagung pada kamis pagi 10 april 2025, sekitar pukul 07.15 wib. 
peristiwa nahas yang terjadi di km 356-800 a jalur menuju jakarta, wilayah kecamatan jejawi, kabupaten ogan komering ilir (oki), itu mengakibatkan seorang sopir bus kehilangan nyawa dan sembilan penumpang mengalami luka-luka.
kepala kepolisian resor (kapolres) oki, akbp eko rubiyanto sh sik mh, melalui kepala satuan lalu lintas (kasat lantas), akp oke panji wijaya, mengonfirmasi terjadinya kecelakaan tersebut. bus miyor dengan nomor polisi ba 7015 jau, yang melayani rute perjalanan dari padang menuju palembang dan jakarta, mengalami kecelakaan tunggal yang berujung pada kematian pengemudinya.
baca juga:harga bahan pokok di empat lawang kembali stabil pasca lebaran
baca juga:dua tahun terjerat ancaman, remaja di pali melahirkan anak hasil pemerkosaan ayahnya
"benar, kecelakaan bus tunggal ini terjadi pagi tadi di jalan tol kapal betung km 356-800 a, wilayah hukum kecamatan jejawi, kabupaten oki," jelas akp oke panji wijaya.
selain korban jiwa yang teridentifikasi sebagai feldi, seorang sopir yang beralamat di m kelaban padang, insiden ini juga menyebabkan satu penumpang mengalami luka serius dan sembilan penumpang lainnya menderita luka ringan. sementara itu, sebanyak 21 penumpang lainnya dilaporkan selamat dari kecelakaan maut tersebut.
berdasarkan penyelidikan awal yang dilakukan oleh satuan lalu lintas polres oki, dugaan kuat penyebab kecelakaan adalah faktor kelalaian pengemudi yang dipicu oleh patahnya sistem suspensi udara (air suspension) di bagian belakang bus. 
"diduga kuat, kecelakaan ini disebabkan oleh kelalaian pengemudi akibat patahnya air suspension belakang, sehingga kendaraan menjadi tidak terkendali," ungkap akp oke panji wijaya.
lebih lanjut dijelaskan, sebelum terjadinya kecelakaan, bus melaju dari arah palembang menuju kayuagung. secara tiba-tiba, air suspension di sisi kanan belakang bus mengalami pecah, mengakibatkan kendaraan oleng, menabrak pembatas jalan tol, hingga akhirnya terbalik.
saat ini, tim dari satuan lalu lintas polres oki telah melakukan olah tempat kejadian perkara (tkp) dan tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui secara pasti penyebab utama kecelakaan. "kami telah melakukan serangkaian tindakan penyelidikan dan penyidikan, termasuk memeriksa sejumlah saksi dan mengamankan barang bukti dari lokasi kejadian," terang kasat lantas.
jenazah sopir yang meninggal dunia telah dievakuasi ke rumah sakit terdekat untuk menjalani proses autopsi. sementara itu, para penumpang yang mengalami luka-luka telah mendapatkan pertolongan medis dan sedang menjalani perawatan. kerugian material akibat kecelakaan tragis ini diperkirakan mencapai angka rp 50.000.000.
pasca-kecelakaan, video yang menggambarkan kondisi bus terbalik di badan jalan tol dan sejumlah penumpang yang berada di pinggir jalan sempat beredar luas di media sosial. pihak kepolisian kembali mengimbau kepada seluruh pengguna jalan tol untuk senantiasa berhati-hati dalam berkendara dan memastikan kondisi teknis kendaraan dalam keadaan prima sebelum melakukan perjalanan jauh. (*)