Muba Dorong Migrasi ke eSIM: Tingkatkan Keamanan Digital dan Kemudahan Telekomunikasi

Kepala Dinas Kominfo Muba, Herryandi Sinulingga (Foto Boim)--
KORANHARIANMUBA.COM,- Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Herryandi Sinulingga AP, menyerukan kepada seluruh masyarakat pengguna ponsel di wilayahnya untuk segera bertransformasi menuju teknologi eSIM (Embedded Subscriber Identity Module).
Langkah ini dipandang sebagai kebutuhan mendesak dalam upaya meningkatkan keamanan dan kenyamanan dalam menggunakan layanan telekomunikasi di era digital yang semakin maju.
"Migrasi ke eSIM adalah langkah progresif yang sejalan dengan Peraturan Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Nomor 7 Tahun 2025," ungkap Herryandi Sinulingga, mengutip regulasi dari Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid.
Pemanfaatan eSIM diyakini akan memberikan perlindungan yang lebih baik bagi pengguna dari berbagai ancaman kejahatan siber, termasuk penipuan (scamming) dan pencurian data (phishing).
BACA JUGA:Kabar Baik Siswa SMA: Penjurusan IPA, IPS, Bahasa Kembali Berlaku Tahun Ajaran 2025/2026
Keunggulan eSIM:
Sistem eSIM memungkinkan pengguna untuk beralih antar operator telekomunikasi dengan mudah melalui beberapa klik saja, tanpa perlu mengganti kartu SIM fisik. Selain lebih praktis, teknologi ini juga dianggap lebih ramah lingkungan.
Panduan Migrasi ke eSIM:
Cek Kompatibilitas Perangkat: Pastikan ponsel Anda mendukung fitur eSIM. Informasi ini biasanya tercantum dalam spesifikasi perangkat atau dapat ditanyakan langsung kepada produsen.
Hubungi Operator Seluler: Segera hubungi operator seluler yang Anda gunakan untuk mendapatkan kode aktivasi eSIM unik. Layanan pelanggan operator siap memberikan panduan.
Aktivasi eSIM: Ikuti instruksi aktivasi eSIM yang diberikan oleh operator. Proses ini umumnya melibatkan memasukkan kode aktivasi ke dalam pengaturan perangkat Anda.
BACA JUGA:Denada Berdoa Soal Jodoh Saat Umrah:
BACA JUGA:ASUS ROG Zephyrus G14: Perpaduan Desain Elegan dan Teknologi Mutakhir