IFSC World Cup Bali 2025, Panggung Prestasi Atlet Panjat Tebing Dunia di Tanah Para Dewa

Persiapan Kejuaraan Dunia Panjat Tebing--
- Eco-Friendly Venue: Konsep zero-waste dengan material daur ulang
Kolaborasi erat antara Kemenpora, Kemenparekraf, dan Pemprov Bali memastikan kelancaran acara. "Dana Rp 15 miliar dari sponsor utama telah kami amankan, ditambah dukungan infrastruktur dari pemerintah daerah," papar Direktur Keuangan Panitia, Luh Putu Dewi. Sistem transportasi khusus telah disiapkan, termasuk shuttle bus elektrik dari Bandara Ngurah Rai dan akses cepat jalur darat-laut.
BACA JUGA:iPhone 13 Pro: Mengoptimalkan Fotografi Profesional dengan Fitur RAW dan Spesifikasi Mumpuni
BACA JUGA:Realme 5i: Andalan Entry-Level dengan Baterai Besar untuk Penggunaan Harian
Bukan sekadar kompetisi, event ini dirancang sebagai festival olahraga:
- Opening Ceremony kolaborasi 200 penari Bali dan atlet nasional
- Fan Zone dengan simulator panjat tebing digital
- Meet & Greet atlet dunia setiap hari
- Live Music oleh musisi ternama usai lomba
Tiket sudah bisa dipesan mulai 20 April melalui platform resmi. Bagi yang tak bisa hadir secara fisik, RCTI+ Sports akan menayangkan secara langsung dengan teknologi 4K multi-angle camera.
"Kami tak hanya menyajikan pertandingan kelas dunia, tapi juga memperkenalkan kekayaan budaya Bali melalui lensa olahraga prestisius," tutup Herry, sembari memastikan protokol kesehatan tetap menjadi prioritas utama. Momentum ini menjadi bukti nyata kesiapan Indonesia sebagai tuan rumah event olahraga internasional.(*)