IFSC World Cup Bali 2025, Panggung Prestasi Atlet Panjat Tebing Dunia di Tanah Para Dewa

Persiapan Kejuaraan Dunia Panjat Tebing--

KORANHARIANMUBA.COM- Bali bersiap menyambut pesta olahraga dunia. Peninsula Island akan menjadi saksi kemegahan IFSC World Cup 2025 pada 2-4 Mei mendatang, ajang yang menandai babak baru sport tourism Indonesia di kancah global.

Dengan hitungan mundur tinggal tiga pekan, seluruh elemen penyelenggaraan telah mencapai tahap finalisasi.  

Irjen Herry Heryawan, Ketua Organizing Committee, dengan bangga memaparkan kesiapan venue utama yang telah mencapai 95%.

"Dari instalasi wall climbing standar IFSC hingga sistem pencahayaan canggih, kami menciptakan arena yang tidak hanya kompetitif tetapi juga memukau secara visual," ujarnya. Peninsula Island sengaja dipilih sebagai lokasi strategis yang memadukan tantangan teknis panjat tebing dengan panorama laut eksotis khas Bali.  

BACA JUGA:Jakarta Pertamina Enduro Datangkan Bintang AS Jordan Thompson, Siap Tempur di Final Four Proliga 2025

BACA JUGA: M Akbar Kurniawan Harumkan Indonesia di Toscana Tour 2025, Kalahkan Atlet Eropa

Antusiasme peserta membuktikan kredibilitas ajang ini. Sebanyak 193 atlet dari 29 negara - termasuk nama-nama besar seperti Janja Garnbret (Slovenia) dan Adam Ondra (Ceko) - telah mengkonfirmasi kehadiran.

Yang patut disorot adalah debut Ahmad Fajri, bintang muda Indonesia yang akan uji nyali di kategori Speed Putra.

"Ini kesempatan emas menunjukkan pada dunia bahwa atlet Indonesia mampu bersaing di level tertinggi," tegas pelatih nasional, Aries Susanti.  

Penyelenggara menghadirkan terobosan:  

BACA JUGA:Rahasia Sehat Alami: Rutin Uap Rempah, Daya Tahan Tubuh Meningkat Penyakit Menjauh!

BACA JUGA:Jangan Dibuang! Kulit Buah Rambutan Simpan Segudang Manfaat Tak Terduga untuk Kesehatan

- Augmented Reality Viewer: Memungkinkan penonton menganalisis gerakan atlet secara real-time  

- Smart Wall System: Dinding otomatis yang bisa diatur tingkat kesulitannya  

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan