Kabupaten Musi Banyuasin Aktif dalam Koordinasi Regional Percepatan Digitalisasi Daerah 2025

Reporter: Hady |

Editor: Man |

Rabu , 23 Apr 2025 - 18:23

Bupati Muba H M Toha diwakili Sekretaris Daerah Muba, H Apriyadi saat mengikuti rakor--

KORANHARIANMUBA.COM,- Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Pemkab Muba) turut serta dalam Rapat Koordinasi Wilayah (Rakor) Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Tahun 2025 yang diselenggarakan secara daring pada hari Selasa (22/4/2025) di Ruang Rapat Sekretaris Daerah.

Kegiatan ini diadakan sebagai langkah strategis untuk memperkukuh implementasi sistem keuangan digital, baik dalam lingkup pemerintahan maupun di tengah masyarakat luas.

Diskusi dalam rapat tersebut mencakup berbagai kendala yang dihadapi serta perumusan strategi yang inovatif guna mengakselerasi proses digitalisasi.

Beberapa poin utama yang dibahas meliputi peningkatan pemanfaatan transaksi non-tunai, pengembangan layanan publik berbasis digital, serta integrasi sistem keuangan daerah yang lebih efisien, transparan, dan akuntabel.

Bupati Muba, H M Toha, melalui Sekretaris Daerah Muba, H Apriyadi, menyampaikan bahwa pembentukan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) merupakan sebuah pendorong dalam mengimplementasikan Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD) serta mendukung agenda digitalisasi secara keseluruhan.

"Dengan keberadaan TP2DD, potensi pengembangan akan lebih mudah terwujud apabila peta jalan (roadmap) ini dapat berjalan efektif dan dipahami oleh seluruh pihak terkait. Penguatan pengawasan keuangan secara sistematis, melalui pencatatan dan dokumentasi yang baik, akan mempermudah berbagai pihak dalam melakukan pemantauan dan evaluasi secara langsung (real time), serta membantu dalam menyusun laporan transaksi keuangan sesuai dengan regulasi yang berlaku," jelasnya.

Sekretaris Daerah Muba juga menekankan bahwa melalui Rakor ini diharapkan dapat menjadi forum untuk meningkatkan pemahaman dan implementasi digitalisasi di Kabupaten Muba. "Oleh karena itu, saya mengingatkan kepada seluruh pemangku kepentingan untuk dapat bekerja sama secara kolaboratif dan menghasilkan berbagai inovasi," tegasnya.

kabupaten musi banyuasin aktif dalam koordinasi regional percepatan digitalisasi daerah 2025                            koranharianmuba.com,- pemerintah kabupaten musi banyuasin (pemkab muba) turut serta dalam rapat koordinasi wilayah (rakor) tim percepatan dan perluasan digitalisasi daerah (tp2dd) tahun 2025 yang diselenggarakan secara daring pada hari selasa (22/4/2025) di ruang rapat sekretaris daerah.
kegiatan ini diadakan sebagai langkah strategis untuk memperkukuh implementasi sistem keuangan digital, baik dalam lingkup pemerintahan maupun di tengah masyarakat luas.
diskusi dalam rapat tersebut mencakup berbagai kendala yang dihadapi serta perumusan strategi yang inovatif guna mengakselerasi proses digitalisasi.
beberapa poin utama yang dibahas meliputi peningkatan pemanfaatan transaksi non-tunai, pengembangan layanan publik berbasis digital, serta integrasi sistem keuangan daerah yang lebih efisien, transparan, dan akuntabel.
baca juga:bupati h m toha temui mendagri tito karnavian
baca juga: protes jalan rusak, warga beberapa desa kecamatan keluang gelar aksi damai 
bupati muba, h m toha, melalui sekretaris daerah muba, h apriyadi, menyampaikan bahwa pembentukan tim percepatan dan perluasan digitalisasi daerah (tp2dd) merupakan sebuah pendorong dalam mengimplementasikan elektronifikasi transaksi pemerintah daerah (etpd) serta mendukung agenda digitalisasi secara keseluruhan.
"dengan keberadaan tp2dd, potensi pengembangan akan lebih mudah terwujud apabila peta jalan (roadmap) ini dapat berjalan efektif dan dipahami oleh seluruh pihak terkait. penguatan pengawasan keuangan secara sistematis, melalui pencatatan dan dokumentasi yang baik, akan mempermudah berbagai pihak dalam melakukan pemantauan dan evaluasi secara langsung (real time), serta membantu dalam menyusun laporan transaksi keuangan sesuai dengan regulasi yang berlaku," jelasnya.
sekretaris daerah muba juga menekankan bahwa melalui rakor ini diharapkan dapat menjadi forum untuk meningkatkan pemahaman dan implementasi digitalisasi di kabupaten muba. "oleh karena itu, saya mengingatkan kepada seluruh pemangku kepentingan untuk dapat bekerja sama secara kolaboratif dan menghasilkan berbagai inovasi," tegasnya.

Tag

Share