Yamaha Diam-Diam Uji Mesin V4 dan Aero-Winglet Baru, Augusto Fernandez Jadi Kunci Uji Coba

Motor Yamaha YZR-M1--
KORANHARIANMUBA.COM– Yamaha Factory MotoGP tengah menyusun strategi besar untuk musim mendatang. Diam-diam, pabrikan berlambang garpu tala ini menjalankan uji coba komponen penting seperti desain aero-winglet baru dan mesin berkonfigurasi V4 yang diyakini akan menjadi masa depan motor YZR-M1.
Menariknya, ujicoba ini dilakukan di tengah perhelatan GP Qatar 2025. Augusto Fernandez, yang menggantikan Miguel Oliveira karena cedera, bukan hanya bertugas sebagai pembalap pengganti, tetapi juga menjadi ujung tombak pengujian perangkat anyar Yamaha.
Motor YZR-M1 yang dikendarai Fernandez tampak berbeda dari milik Fabio Quartararo dan Alex Rins. Perbedaan paling mencolok ada di desain aerodinamika bagian buritan yang menyerupai gaya KTM, Honda, dan Aprilia. Perangkat ini diyakini mengadopsi teknologi rudder pesawat yang memberi stabilitas tambahan saat kecepatan tinggi.
BACA JUGA:Lapak Mainan Laris Lagi Pasca Lebaran, Omzet Mulai Mengalir
BACA JUGA:Pramuka Kwarcab Muba Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Desa Peninggalan
Desain aero-winglet anyar ini menggunakan kombinasi wing model “gawang” ala Formula 1 dengan tambahan sepasang sayap kecil di bagian depan. Meski tak mengatur arah seperti rudder pesawat, winglet ini membantu mengatur aliran udara dan menstabilkan motor saat balapan.
Tak hanya aero, kejutan lanjutan datang dari Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia. Di sesi tes tertutup, Yamaha terlihat menguji prototipe YZR-M1 dengan mesin V4—konfigurasi mesin yang selama ini belum pernah dipakai Yamaha di MotoGP modern.
Mesin V4 ini masih menggunakan bodywork aero reguler seperti milik Quartararo dan Rins, tapi banyak pihak meyakini bahwa kombinasi antara mesin V4 dan desain aero baru bisa jadi fondasi utama untuk motor musim 2026.
Augusto Fernandez dijadwalkan kembali tampil sebagai wildcard di GP Jerez akhir pekan ini. Belum diketahui apakah ia akan memakai konfigurasi aero dan mesin yang sama seperti saat GP Qatar. Namun, kemungkinan besar pengujian lanjutan akan dilakukan di sesi tes resmi pasca balapan Jerez.
Sejauh ini, regulasi MotoGP masih belum membatasi desain aero pada buritan motor hingga musim 2026, memberi ruang bagi Yamaha untuk berinovasi lebih jauh dalam pengembangan motornya.
Dengan semua pengembangan ini, Yamaha tampaknya tengah bersiap untuk kembali bersaing di barisan depan. Apakah ini pertanda kebangkitan mereka? Hanya waktu dan hasil di lintasan yang bisa menjawabnya.(*)