Wujudkan Swasembada Pangan, Pemkot Lubuk Linggau Gelar Panen Raya Bersama Petani

Reporter: Reno |

Editor: Yudistira |

Selasa , 01 Jul 2025 - 19:27

Walikota Lubuklinggau Panen Raya Padi--

KORANHARIANMUBA.COM— Komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuk Linggau dalam mendukung program swasembada pangan nasional terus diperkuat. Melalui Dinas Pertanian (Dispertan), Pemkot menggelar Panen Raya Bersama di lahan persawahan milik warga setempat, Selasa pagi, 1 Juli 2025.

Kegiatan panen ini dilaksanakan di Lorong Sanudin RT 2 Kelurahan Taba Jemekeh, Kecamatan Lubuk Linggau Timur I. Wali Kota Lubuk Linggau, H Rachmat Hidayat, hadir langsung di lokasi sebagai bentuk dukungan nyata terhadap sektor pertanian lokal.

Dalam keterangannya, Wali Kota Rachmat menyampaikan bahwa panen raya bersama merupakan bagian dari langkah konkret Pemkot dalam memperkuat ketahanan pangan, sekaligus mendukung arahan Presiden RI Prabowo Subianto untuk mencapai swasembada pangan secara nasional.

“Melalui kegiatan seperti ini, kami ingin memastikan bahwa kebutuhan pangan masyarakat Lubuk Linggau terpenuhi secara mandiri. Pemerintah akan terus hadir, bersama petani, mendengar dan mencarikan solusi atas tantangan mereka,” ujar Rachmat.

Ia mengungkapkan bahwa Kota Lubuk Linggau memiliki sekitar 1.500 hektar lahan pertanian yang potensial. Namun demikian, keterbatasan alat dan mesin pertanian (alsintan) masih menjadi tantangan utama dalam meningkatkan produktivitas petani.

“Setidaknya kita membutuhkan 20 hingga 30 unit alsintan seperti alat bajak dan mesin penggilingan. Ini penting agar para petani dapat mengolah lahan dan hasil panen secara efisien,” jelasnya.

Tak hanya soal alsintan, Rachmat juga menyoroti pentingnya distribusi pupuk bersubsidi yang tepat sasaran. Menurutnya, pemerintah akan mengawasi distribusi pupuk secara ketat agar tidak terjadi penyelewengan yang merugikan petani.

“Harga pupuk subsidi dan non-subsidi terpaut jauh. Karena itu, pemerintah akan memastikan distribusinya adil dan sampai ke tangan petani yang benar-benar membutuhkan,” tambahnya.

Lebih lanjut, Rachmat mengatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Komisi IV DPR RI guna memperjuangkan pengadaan alsintan melalui anggaran pusat. Namun jika belum tersedia, Pemkot akan mengupayakan solusi melalui alokasi APBD.

Sementara itu, Sahlin, pemilik lahan sawah yang dipanen dalam kegiatan tersebut, menyampaikan rasa terima kasih kepada Pemkot Lubuk Linggau.

wujudkan swasembada pangan, pemkot lubuk linggau gelar panen raya bersama petani                            koranharianmuba.com— komitmen pemerintah kota (pemkot) lubuk linggau dalam mendukung program swasembada pangan nasional terus diperkuat. melalui dinas pertanian (dispertan), pemkot menggelar panen raya bersama di lahan persawahan milik warga setempat, selasa pagi, 1 juli 2025.
kegiatan panen ini dilaksanakan di lorong sanudin rt 2 kelurahan taba jemekeh, kecamatan lubuk linggau timur i. wali kota lubuk linggau, h rachmat hidayat, hadir langsung di lokasi sebagai bentuk dukungan nyata terhadap sektor pertanian lokal.
dalam keterangannya, wali kota rachmat menyampaikan bahwa panen raya bersama merupakan bagian dari langkah konkret pemkot dalam memperkuat ketahanan pangan, sekaligus mendukung arahan presiden ri prabowo subianto untuk mencapai swasembada pangan secara nasional.
“melalui kegiatan seperti ini, kami ingin memastikan bahwa kebutuhan pangan masyarakat lubuk linggau terpenuhi secara mandiri. pemerintah akan terus hadir, bersama petani, mendengar dan mencarikan solusi atas tantangan mereka,” ujar rachmat.
baca juga:mengenal daun ketepeng, obat tradisional dengan segudang manfaat
baca juga:18 wanita penghibur diamankan, satu di antaranya masih anak di bawah umur
ia mengungkapkan bahwa kota lubuk linggau memiliki sekitar 1.500 hektar lahan pertanian yang potensial. namun demikian, keterbatasan alat dan mesin pertanian (alsintan) masih menjadi tantangan utama dalam meningkatkan produktivitas petani.
“setidaknya kita membutuhkan 20 hingga 30 unit alsintan seperti alat bajak dan mesin penggilingan. ini penting agar para petani dapat mengolah lahan dan hasil panen secara efisien,” jelasnya.
tak hanya soal alsintan, rachmat juga menyoroti pentingnya distribusi pupuk bersubsidi yang tepat sasaran. menurutnya, pemerintah akan mengawasi distribusi pupuk secara ketat agar tidak terjadi penyelewengan yang merugikan petani.
“harga pupuk subsidi dan non-subsidi terpaut jauh. karena itu, pemerintah akan memastikan distribusinya adil dan sampai ke tangan petani yang benar-benar membutuhkan,” tambahnya.
baca juga:tuntas ungkap perampokan bersenjata, kapolsek dan kanitreskrim sanga desa diganjar penghargaan bupati muba
baca juga:sumsel siap gembleng generasi muda lewat laskar satria pandu
lebih lanjut, rachmat mengatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan komisi iv dpr ri guna memperjuangkan pengadaan alsintan melalui anggaran pusat. namun jika belum tersedia, pemkot akan mengupayakan solusi melalui alokasi apbd.
sementara itu, sahlin, pemilik lahan sawah yang dipanen dalam kegiatan tersebut, menyampaikan rasa terima kasih kepada pemkot lubuk linggau.
ia mengapresiasi perhatian pemerintah yang rutin turun ke lapangan dan memberi dukungan langsung kepada para petani.
“setiap minggu pemerintah selalu hadir, mendengar kebutuhan kami, memastikan pupuk tersedia dan mudah diakses. kami sangat bersyukur atas perhatian yang diberikan,” ujar sahlin.
baca juga:18 wanita penghibur diamankan, satu di antaranya masih anak di bawah umur
baca juga:tuntas ungkap perampokan bersenjata, kapolsek dan kanitreskrim sanga desa diganjar penghargaan bupati muba
panen raya ini menjadi simbol sinergi antara pemerintah dan petani dalam membangun kemandirian pangan. dengan langkah-langkah strategis dan dukungan yang berkelanjutan, lubuk linggau optimis bisa menjadi salah satu daerah penopang swasembada pangan nasional.(*)