Korban Kecelakaan Maut Ternyata Pensiunan PNS

Lokasi kejadian persisnya di Jalan MP Mangkunegara, Kecamatan Ilir Timur III, di depan warung Makan Bakso Rusuk.

Hingga kini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dan melakukan olah TKP, termasuk mengumpulkan keterangan saksi yang melihat pengendara sepeda motor jenis Honda Supra warna biru itu tewas.

BACA JUGA:H M Toha Serius Maju Bakal Calon Bupati, Serahkan Formulir Pedaftaran, Bawa Misi Majukan Setiap Desa

BACA JUGA:Kontras Nasib Tetangga Man City Juara Liga Inggris 6 Musim

Sebelumnya, kecelakaan maut yang menimpa korban terjadi di Jalan MP Mangkunegara,  Palembang pada Senin 6 Mei 2024 siang hari pada saat jalan padat merayap.

Akibat kecelakaan yang melibatkan sepeda motor jenis sport dan mobil jenis truk kontainer itu, penumpang motor tewas di lokasi kejadian dengan kondisi mengenaskan.

Sepeda motor Honda CBR dengan nopol BG 5983 ABV itu diketahui dikendarai oleh M Justian Nugroho (22), warga Jalan Kelapa Sawit, Kelurahan Sirjaya, Kecamatan ALang-Alang Lebar (AAL)  Palembang.

Justian membonceng seorang temannya bernama Tarishah Tsaniyah (21), warga Perum Sukatani, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Sako Palembang. 

BACA JUGA:Madura United Jumpa Persib Bandung di Final Liga 1

BACA JUGA:Peluang Usaha yang Sangat Menguntugkan, Penjualan Payung Naik Dua Kali Lipat

Korban Tarishah atau yang biasa disapa Aca ini ternyata merupakan mahasiswi Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Palembang (UMP).

Saat kejadian, korban tewas usai terjatuh ketika dibonceng sepeda motor, terlindas truk kontainer nopol B 9279 UEM yang disopiri oleh Paulus (58), warga Jalan Gotong Royong, Kelurahan Demang Lebar Daun, Kecamatan IB I  Palembang.

"Sepeda motor korban melaju dari Simpang Patal-Pusri hendak menuju ke arah simpang BLK Kenten," terang Kasat Lantas Polrestabes Palembang AKBP Yenni Diarty SIK melalui Kanit Gakkum Iptu Arham Sikakum.

Sepeda motor yang ditumpangi korban berjalan satu arah dengan truk kontainer dan secara iba-tiba muncul dari sebelah kiri yang melawan arah. "Motor yang melawan arah dari arah kiri korban itu membuat pengendara terkejut dan mengerem mendadak untuk menghindari motor tersebut," kata Sikakum. (*)