Luar Biasa, Pj Gubernur Dapat Penghargaan Bapanas Award dari Badan Pangan Nasional

HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Pemprov Sumsel) melalui leading sektor Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Sumsel meraih penghargaan tiga terbaik.

Pada Festival Pangan Nusantara dan Bapanas Award diselenggarakan Badan Pangan Nasional (Bapanas) RI bertempat di Ballroom Hotel Sultan, Jakarta, Minggu 28 Juli 2024

Penghargaan Kategori Pelaksana Gerakan Pangan Murah Provinsi Tahun 2023 tersebut  diterima langsung oleh Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi, S.H, M.S.E yang diserahkan oleh Kepala Bapanas RI, Arief Prasetyo Adi. 

Selain Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Sumsel.

BACA JUGA:KepmenPANRB Hanya Menerbitkan Seleksi Pengadaan PNS 2024, PPPK 2024 Belum Ada Kejelasan

BACA JUGA:Tim Evaluator Itjen Kemendagri Apresiasi Kinerja Sandi Fahlepi sebagai Pj Bupati Muba

adapun peringkat pertama yaitu Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, dan Kedua Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Tengah. 

Dalam sambutan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) yang diwakili Sekjen Kemendagri RI Komjen Pol Tomsi Tohir menyampaikan apresiasi kepada Bapanas sebagai penyelenggara yang juga sebagai bentuk komitmennya dalam ketahanan pangan dengan berkolaborasi dan sinergi kepada semua stakeholder.

Tomsi menyampaikan terima kasih kepada para hadirin yang terus bersama-sama mengendalikan inflasi mulai sejak 24 Oktober 2022 sampai saat ini.

"Kita patut bersyukur atas kerjasama kita semua dan sampai Juli 2024 bahwa pertumbuhan ekonomi terjaga sebesar 5,11 persen. Termasuk Inflasi dari bulan ke bulan dari tahun ke tahun terus menurun,"ungkapnya.

BACA JUGA:Apakah Realme Note 50 Ponsel Murah yang Sempurna untuk Pelajar?

BACA JUGA:Abadikan Momen Terbaik dengan Oppo A93 5G: Kamera AI 48MP, Performa Tangguh, dan Desain Elegan

Tomsi mengucapkan selamat mengikuti festival pangan nusantara. 

Dirinya berharap acara ini menjadi momentum untuk memperkuat komitmen dan kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah serta seluruh pemangku kepentingan dalam menjaga ketahanan pangan.