Ini Cara Terbaru Urai Kemacetan di Jalintim, Timbun Bahu Jalan dengan Tanah
Timbun Bahu Jalan dengan Tanah (Foto Ist).--
Langkah ini merupakan bagian dari upaya satlantas untuk mengurai kemacetan yang acap kali terjadi di Jalan Lintas Timur, terutama di sekitarnya, termasuk Talang Kelapa.
"Itu salah satu tujuannya,"kata Kapolres Banyuasin AKBP Ruri Prastowo Sik melalui Kasat Lantas AKP Bambang Wiyono, Minggu 4 Agustus 2024.
BACA JUGA:Perolehan Medali Olimpiade Paris 2024: AS di Puncak, Indonesia Peringkat 61
BACA JUGA:Timnas Indonesia Sukses Jemput Pemain Naturalisasi Asal Inggris
Diketahui bahwa di sebagian Jalan Lintas Timur, terutama di Talang Kelapa, bahu jalan masih tinggi setelah perbaikan jalan oleh pihak balai besar.
Kondisi ini turut menyumbang pada kemacetan dan menjadi fokus perbaikan lebih lanjut.
Penimbunan tersebut juga diharapkan dapat mengurai kepadatan arus lalu lintas, terutama saat kendaraan dari arah Palembang akan memasuki simpang Sungai Rengit. Palembang
Dengan mengatasi perbedaan ketinggian bahu jalan dan memperlancar arus kendaraan, diharapkan kemacetan di area ini dapat diminimalisir.
"Sehingga kendaraan yang dibelakangnya dapat melalui bahu jalan, dan tidak terjadi penumpukan kendaraan yang dapat menimbulkan kepadatan,"bebernya
Satlantas Polres Banyuasin mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah berpartisipasi dengan memberikan tanah timbun untuk keperluan perbaikan ini.
Dukungan tersebut sangat berarti dalam upaya memperlancar arus lalu lintas dan mengurangi kemacetan di area tersebut.
Namun, Alfa warga Talang Kelapa berharap agar aksi yang dilakukan Satlantas Polres Banyuasin dapat efektif mengurai kemacetan, terutama di Talang Kelapa dan sekitarnya.
Mereka mengharapkan bahwa perbaikan ini akan membawa perubahan signifikan dalam kelancaran lalu lintas sehari-hari.
"Tiap jam sibuk, daerah tersebut pasti alami kemacetan,"ujarnya.
Diakuinya memang sudah seharusnya ada jalur alternatif untuk atasi kemacetan di Jalan Lintas Timur yaitu akses jalan tol.