Transformasi Karier ASN: Kemenkumham Sumsel Aktif dalam Webinar Series Inovatif
ASN Kemenkumham Sumsel Antuasias mengikuti Wibernar (foto ist).--
"Sebanyak 57.476 e-sertifikat telah diterbitkan. Data ini menunjukkan tingginya antusiasme ASN dalam mengikuti webinar, dan menjadi sejarah baru dalam pengembangan kompetensi ASN di Indonesia," tambahnya.
Webinar Series seri ke-2 ini mengangkat tema "Karier dan Kinerja Jabatan Fungsional sebagai Penggerak Pembangunan ASN BerAKHLAK".
Narasumber utama dalam webinar ini adalah Plt. Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Aba Subagja.
Dalam paparannya, Aba Subagja menekankan bahwa setiap instansi pemerintah wajib melakukan internalisasi nilai dasar ASN BERAKHLAK, kode etik, dan kode perilaku ASN.
Menurutnya, perwujudan SDM sebagai aparatur yang kompeten dan kompetitif dapat dicapai melalui manajemen ASN yang profesional, yang memiliki nilai dasar, etika profesi, bebas dari intervensi politik, serta bersih dari praktik Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN).
Narasumber juga menjelaskan bahwa berdasarkan Undang-Undang No. 20 Tahun 2023 tentang ASN, pengembangan talenta dan karier ASN harus melalui mobilitas talenta yang dilakukan baik dalam satu instansi pemerintah, antar-instansi pemerintah, maupun ke luar instansi pemerintah, dan ini tidak terlepas dari pelaksanaan sistem merit.
"Artinya ASN diberikan kewenangan untuk mengembangkan kompetensinya secara terbuka, tidak hanya dalam satu instansi pemerintah, tetapi juga antar-instansi pemerintah atau ke luar instansi pemerintah. Ini akan semakin memudahkan dan mempercepat pencapaian sasaran kinerja organisasi yang berdampak pada pencapaian kinerja pembangunan nasional. Jabatan fungsional sebagai jabatan karier PNS sangat berperan dalam memberikan pelayanan melalui keahlian dan keterampilan yang dimilikinya," jelas Aba Subagja.
Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sumsel, Dr. Ilham Djaya, menambahkan bahwa terobosan yang dilakukan oleh BPSDM Hukum dan HAM ini diharapkan dapat memberikan dampak positif pada pengembangan kompetensi seluruh ASN, peningkatan Indeks Profesionalitas ASN, Indeks Sistem Merit, Indeks Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), dan Nilai Reformasi Birokrasi.
"Kami berharap melalui inisiatif ini, ASN di lingkungan Kemenkumham dapat terus beradaptasi dengan perubahan dan tuntutan zaman, sehingga mampu memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat," pungkas Ilham Djaya.
Webinar Series ini tidak hanya menjadi ajang pembelajaran, tetapi juga sebagai sarana untuk memperkuat komitmen ASN dalam mendukung transformasi birokrasi yang lebih modern dan efisien. Partisipasi aktif ASN di lingkungan Kemenkumham dalam kegiatan ini menjadi bukti nyata komitmen dalam upaya terus meningkatkan kompetensi dan profesionalisme demi terwujudnya pelayanan publik yang berkualitas. (*)