Menurutnya, kondisi pedestrian yang paling parah adalah di tempatnya saat ini padahal tidak jauh dari pedestrian tersebut terdapat rumah makan yang cukup besar.
BACA JUGA:Tetap Santuy, Aaliyah Massaid Menjadi Sorotan dan Dikritik Natizen
BACA JUGA:Segera Cek! Ini Tarif Tol Terbaru Palembang - Lampung Selama Liburan Nataru 2024
Senada juga dikatakan warga lainnya, Riska mengaku terkadang melihat pejalan kaki harus rela turun dari pedestrian ke bahu jalan.
Sehingga, kata Riska sangat berisiko diserempet oleh kendaraan yang melintas ditambah arus kendaraan di Jakabaring terkadang melaju kencang.
"Sering saya lihat pejalan kaki hingga turun ke bahu jalan menghindari pedestrian yang telah banyak ditumbuhi rumput, dan berisiko diserempet kendaraan," ujar Riska.
Masih kata Riska, pedestrian yang banyak ditumbuhi rumput tersebut juga berisiko ditakutkan banyak ular serta hewan liar lainnya.
Bahkan, Riska mengungkapkan belum lama ini di dekat pedestrian yang banyak ditumbuhi rumput tersebut menjadi lokasi aksi kriminalisme.
"Ditemukan sepeda motor tidak bertuan, yang ditemukan dalam drainase di samping pedestrian tersebut," ungkapnya.
Riska berharap, akan adanya perhatian dari pihak terkait untuk membersihkan pedestrian tersebut agar membuat nyaman penggunaan, terutama bagi pejalan kaki.
Selain itu, lanjut Riska bisa menambah elok kawasan pedestrian Jakabaring bagi wisatawan apalagi Jakabaring menjadi salah satu destinasi wisata keluarga di Kota Palembang. (*)