Tersangka kemudian mengambil plastik berwarna hitam berisi botol oli miliknya dan membuang botol oli tersebut ke kebun singkong.
Setelah itu, tersangka melompat ke dalam kebun karet kemudian pergi menjauh dari TKP.
Tersangka bersembunyi di dalam kebun karet milik warga selama 4 (empat) hari.
kemudian dia berjalan keluar kebun karet sampai di kebun albasia dan bersembunyi di kebun albasia selama 4 (empat) hari.
Selama melarikan diri Tersangka membuang barang bukti berupa jaket berwarna hitam.
Kemudian senjata tajam yang digunakan untuk membunuh korban di salah satu aliran sungai yang di lalui.
Selama bersembunyi, untuk bertahan hidup tersangka memakan roti yang dibeli dari warung warga.
“Dan saat ini tim masih melakukan pencarian barang bukti berupa jaket, celana jeans dan senjata tajam milik tersangka yang menurut pengakuannya dipakai untuk membunuh korban,”lanjutnya.
Motif pelaku diduga karena faktor ekonomi, Herman tak memiliki rumah. Dia membutuhkan uang untuk hidup.
“Niat korban bermula ingin menguasai uang di dalam tas korban, namun karena korban melawan akhirnya pelaku menghabisi nyawa korban,” tandas Kapolres. (*)