HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Warga di Perumahan Permata Hijau 5, Kelurahan Kedaton, Kecamatan KAYUAGUNG, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) resah.
Pasalnya, rumah warga disana sering terjadi pencurian atau kemalingan. Terutama saat rumah sedang dalam keadaan kosong.
Seperti pada peristiwa pencurian pada Selasa, 9 Juli 2024 di salah satu rumah warga sekitar pukul 04.30 WIH, warga sempat melakukan pengejaran terhadap pencuri alias maling.
Namun, warga yang sempat mengejar pencuri sebanyak 2 orang memilih mundur karena ketakutan atas ancaman dari pencuri yang hendak akan menembak mereka.
BACA JUGA:Pemkot Palembang Optimistis Capai Target Zero Stunting
BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi Resmikan RTLH
Korban Dewi yang rumahnya disantroni pencuri mengatakan, pelaku pencuri yang masuk ke rumahnya melalui jendela samping.
Pada malam kejadian itu, dimana ibunya tertidur di depan telivisi. Dan melihat pencuri masuk dapur. Tetapi ibu kami ketakutan sehingga tidak membangunkan kami.
"Kejadian itu subuh, pelaku pencurian sudah masuk rumah dan mengambil tabung gas elpiji 3 kg serta juga mengambil celengan anak kami," jelasnya, Rabu 10 Juli 2024.
Selanjutnya, usai mengambil gas dan celengan pelaku pencurian itu langsung melarikan diri keluar rumah. Barulah ibu kami berteriak.
BACA JUGA:MPLS SMP Perintis Ngulak Muba, Pastikan Tidak Ada Sistem Senioritas
BACA JUGA:Dua Desa Menjadi Percontohan untuk Website Desa Cantik
"Saat ibu kami berteriak, kami langsung terbangun dan berusaha mengejar pencuri itu. Warga yang mendengar juga ikut mengejar pencuri," katanya.
Dikatakan Dewi, pencuri itu dikejar olehnya bersama dengan 5 warga yang lain. Pengejaran kepada pencuri itu sampai ke dekat kebun sawit. Dan satu dari pelaku itu ada yang mengambil motornya dan langsung lari.
Kemudian untuk pelaku yang satunya berlari ke arah anak sungai. Namun, saat kami sudah dekat dengan pelaku, rupanya pelaku ini langsung berteriak mau menembak.