HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Warga yang melintas di sekitar jalan di daerah Gandus, dibuat resah dengan bekas baliho lama tak bertuan berukuran cukup besar terpasang di pinggir jalan.
Lantaran, kondisi baliho tak bertuan itu pada bagian seng yang terpasang nyaris terlepas sehingga bisa berpotensi membayarkan warga masyarakat yang melintas.
Dari kiriman video yang diterima redaksi, Jumat 9 Agustus 2024 terlihat seng atau plat besi pada baliho tak bertuan tersebut terlihat nyaris lepas saat diterpa angin kencang.
Disaat bersamaan, dari video terlihat beberapa warga masyarakat sedang melintas tepat disamping baliho yang terpasang dipinggir jalan tersebut yang biasa dilalui masyarakat umum.
BACA JUGA:Satu Korban Meninggal Dunia, Usai Terlibat Kecelakaan di Muara Enim
"Jingok nah min seng itu, seng di Gandus depan simpang Al Qur'an besak ditiup angin takut nimpo wong min (lihat min seng reklame itu, seng di Gandus depan Simpang Al-Quran Besar ditiup angin takut mencelakai orang min)" ucap suara perekam video berdurasi 19 detik tersebut.
Nisya salah seorang warga Gandus dikonfirmasi menuturkan, baliho tak bertuan membahayakan tersebut berada di Jalan Lettu Karim Kadir Kecamatan Gandus Palembang.
"Sudah lama baliho itu ada, tidak tahu pemiliknya siapa tapi sudah tidak digunakan lagi sejak lama," kata Nisya.
Ia membenarkan, keberadaan baliho tersebut membuat resah warga masyarakat yang melintas sebab berada dipinggir jalan akses utama warga terutama bagi pengendara sepeda motor yang melintas.
BACA JUGA:Waduh, Jelang Liga 1 Tahun 2024, Fasilitas Umum Stadion SI Jalak Harupat Bandung Dirusak
Disebutkannya, saat angin kencang menerpa salah satu bagian dari baliho berbahan seng seperti hendak terlepas.
"Dikhawatirkan sengnya terlepas dan menimpa warga yang melintas, jadi sangat berisiko membahayakan masyarakat," tuturnya.
Ia berharap, agar hal tersebut menjadi perhatian pihak terkait untuk menindak lanjuti terhadap keberadaan baliho tak bertuan tersebut yang dianggap meresahkan warga yang melintas.