Beras Lokal 'Kajang' Resmi Diluncurkan, Kabupaten OKI Mantapkan Langkah Menuju Kedaulatan Pangan

Perkuat ketahanan pangan dan dukung petani lokal, OKI luncurkan beras (foto ist)--

KORANHARIANMUBA.COM – Kabupaten Ogan Komering Ilir kini memiliki kebanggaan baru: beras lokal merek Kajang. Diluncurkan langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati OKI, Ir. Asmar Wijaya, M.Si, beras ini tidak hanya menjadi simbol kedaulatan pangan tetapi juga langkah strategis untuk mengangkat taraf hidup petani lokal.  

Diproduksi oleh Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Bende Seguguk, beras Kajang menjadi wujud nyata komitmen Pemkab OKI dalam mengolah hasil bumi lokal menjadi produk unggulan. Kerja sama dengan RMU Sumber Rezeki di Desa Sungai Belida, Kecamatan Lempuing, memperkuat kualitas produksi sekaligus memberdayakan masyarakat.  

"Ini adalah tonggak baru dalam pengelolaan sumber daya lokal. Beras Kajang akan menjadi ikon pengendalian inflasi dan penguatan pangan di Ogan Komering Ilir," tegas Asmar Wijaya dalam acara peluncuran yang berlangsung dengan meriah.  

Tidak sekadar menciptakan produk baru, beras Kajang hadir sebagai penggerak ekonomi lokal. Hasil panen petani OKI kini memiliki pasar yang lebih luas, memberikan harapan baru bagi ratusan petani yang bergantung pada sektor agraris.  

BACA JUGA:Batal Tampil di Korea Selatan, Dinar Candy Ungkap Penyebabnya

BACA JUGA:Beneran Loh, Awal Tahun 2025 Ada Diskon 50 Persen Tarif Listrik

“Kajang adalah wujud nyata dukungan kami untuk petani lokal. Melalui hilirisasi produk ini, kami harap kesejahteraan mereka meningkat, sekaligus memberikan kebanggaan baru bagi masyarakat OKI,” ujar Asmar.  

Mulai Januari 2025, beras Kajang akan menjadi pilihan utama untuk memenuhi kebutuhan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab OKI. Ini tidak hanya memberikan kepastian pasar bagi petani, tetapi juga memperkenalkan kualitas produk lokal kepada masyarakat luas.  

“Kami ingin memastikan bahwa setiap butir beras Kajang yang dikonsumsi mencerminkan dedikasi petani kita dan upaya pemerintah untuk menguatkan ekonomi lokal,” lanjut Asmar.  

Peluncuran beras Kajang menjadi langkah awal dari rencana besar Pemkab OKI dalam mengembangkan hilirisasi produk lokal. Ke depan, Perumda Bende Seguguk berencana memproduksi minyak goreng, gula pasir, dan air minum dalam kemasan.  

“Inovasi ini bukan hanya soal menciptakan produk baru, tetapi juga soal memperkuat daya saing ekonomi daerah,” tambah Asmar.  

Dalam acara peluncuran, juga dilakukan penyerahan Rencana Kerja Anggaran Perusahaan (RKAP) Tahun 2025 untuk Perumda Bende Seguguk dan Perumda Air Minum Tirta Agung. Pj Bupati menekankan pentingnya pengelolaan perusahaan daerah yang transparan dan akuntabel.  

"Prinsip Good Corporate Governance harus menjadi pedoman utama. Kami ingin memastikan setiap langkah yang diambil perusahaan daerah ini selaras dengan visi membangun OKI yang lebih sejahtera,” tegasnya.  

Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, peluncuran beras Kajang menjadi simbol optimisme OKI menyongsong tahun 2025.  

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan