Ramadhan Kareem 1445 H: Makna, Sejarah, dan Keistimewaan Bulan Suci
Foto Ilustrasi.--
HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Ramadhan adalah bulan kesembilan dalam kalender Islam, dan diyakini sebagai bulan yang penuh berkah, ampunan, dan rahmat Allah SWT.
Umat Muslim di seluruh dunia menyambut bulan suci ini dengan penuh semangat untuk menjalankan ibadah puasa, memperbanyak amal ibadah, dan meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT.
Makna Ramadhan
Ramadhan memiliki makna yang dalam bagi umat Islam. Kata "Ramadhan" berasal dari bahasa Arab yang berarti "panas yang sangat terik". Ini dimaknai sebagai bulan dimana umat Islam diuji iman dan kesabarannya melalui ibadah puasa, menahan diri dari hawa nafsu, dan lebih fokus beribadah kepada Allah SWT.
BACA JUGA:Rahasia Tetap Bugar dan Produktif di Bulan Ramadhan
BACA JUGA:Ide Menu Sahur dan Berbuka untuk Keluarga di Bulan Ramadhan
Sejarah Singkat Ramadhan
Menurut sejarah, ibadah puasa diwajibkan pada umat Islam pada tahun kedua Hijriyah. Penetapan ini diabadikan dalam QS Al-Baqarah ayat 183-185. Bulan Ramadhan juga menjadi bulan dimana peristiwa turunnya wahyu pertama kali kepada Nabi Muhammad SAW, yaitu surah Al-Alaq, yang menandai dimulainya risalah kenabian.
Keistimewaan Bulan Ramadhan
Bulan Ramadhan memiliki berbagai keistimewaan, diantaranya:
BACA JUGA:Fashion Muslim Kekinian untuk Ramadan 2024
BACA JUGA:Apa Hukumnya Membatalkan Puasa?
Turunnya Al-Quran: Al-Quran diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW pada malam Lailatul Qadar di bulan Ramadhan.
Pintu neraka ditutup: Selama bulan Ramadhan, pintu neraka ditutup dan setan dibelenggu sehingga manusia lebih mudah untuk fokus beribadah dan terhindar dari perbuatan dosa.