Perhatikan Para Lansia dan Anak Panti, Dinsos Muba Launching Bantuan Bakul Nasi

SEKAYU, KORANHARIANMUBA.COM, - Kini para Lanjut Usia (Lansia) yang masuk kategori kurang mampu dan Anak Asuh Panti di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) setiap harinya di jam 12 siang bakal menerima makan siang gratis melalui Bantuan Makan untuk Lansia dan Anak Asuh Panti (BAKUL NASI). 

Program inovasi Bantuan Makan untuk Lansia dan Anak Asuh Panti (BAKUL NASI) Tahun 2024 dengan Tema "Bangkitkan Semangat Hidup Lansia dan Berdayakan Anak Asuh Panti" telah di Launching oleh Pemerintah Kabupaten Muba melalui Dinas Sosial Kabupaten Muba, Senin 21 Oktober 2024. 

Penjabat (Pj) Bupati Muba H Sandi Fahlepi melalui Kepala Dinas Sosial, Ardiansyah SE MM mengatakan, penyaluran program inovasi Bantuan Makan untuk Lansia dan Anak Asuh Panti (BAKUL NASI) Tahun 2024 ini telah mencatat sebanyak 97 orang para lansia dan anak panti yang akan menerima bantuan. 

Kemudian program ini di khususkan memberikan per makanan untuk para lansia dan anak-anak panti yang ada di Kabupaten Muba. 

BACA JUGA:Hitungan Menit Tinggalkan Motor di Depan Rumah, Sri Dwita Kaget Dengar Alarm Bunyi

BACA JUGA:Ruko Dua Lantai Dibobol, Pencuri Gondol Emas Miliaran Rupiah di Banyuasin

"Kami berharap mudah-mudahan melalui bantuan ini bisa memberikan manfaat menjaga para lansia dan yang paling penting adalah memberdayakan anak-anak panti. Semoga dengan bantuan per makanan bisa mengurangi beban dari masyarakat sehingga mereka bisa menikmati masa tua mereka dan anak-anak panti bisa merasa di perhatikan," tuturnya. 

Lanjutnya, pada saat launching penyaluran BAKUL NASI dilakukan dulu selama satu bulan terlebih dahulu. 

Selanjutnya di tahun 2025 akan kembali di anggarkan agar inovasi ini bisa terus berkelanjutan dalam pengentasan kemiskinan di Musi Banyuasin

"Adapun proses pemberian bantuannya, kami sudah menunjuk para petugas yang ada di Dinsos untuk pemberian makanan secara delivery antar langsung ke rumah-rumah para lansia dan anak panti. Jadi para lansia dan anak panti tinggal menunggu di rumah. Sehingga mereka benar-benar  menerima makanannya setiap hari di jam makan siang," urainya. (*)