Luar Biasa! Target PAD Kota Palembang Tahun 2025 Naik Signifikan

BAPENDA Kota Palembang Pacu Pendapatan, Target PAD 2025 Naik Signifikan (Foto Ist)--

KORANHARIANMUBA.COM - Target Penerimaan Asli Daerah (PAD) Kota Palembang tahun 2025 mengalami lonjakan signifikan sebesar Rp 477 miliar dibandingkan tahun sebelumnya. 

Jika pada 2024 target PAD dari 12 jenis pajak yang dikelola Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Palembang sebesar Rp 1,154 triliun, maka pada 2025 naik menjadi Rp 1,632 triliun.

Plt Kepala Bapenda Kota Palembang, M. Raimon Lauri AR, membenarkan kenaikan tersebut. Menurutnya, target ini telah melalui proses pengkajian mendalam dengan mempertimbangkan potensi yang ada dari berbagai jenis pajak.

“Target PAD naik Rp 477 miliar dan sudah ditetapkan. Tentu kami harus bekerja lebih keras untuk mencapai target ini,” ungkap Raimon, Selasa (14/1/2025).

BACA JUGA:Libur Panjang Imlek & Isra Miraj, KAI Divre III Palembang Catatkan Lonjakan Penumpang 30 Persen

BACA JUGA:Waspada! Oprit Jembatan Penghubung Dua Desa di Kota Pabumulih Jebol, Diseret Aliran Sungai Kelekar

Raimon optimis target tersebut bisa dicapai, apalagi berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya, Kota Palembang berhasil melampaui target PAD yang ditetapkan.

Hingga 9 Januari 2025, PAD yang terkumpul sudah mencapai Rp 18,024 miliar atau 1,10 persen dari total target.

“Melihat tren yang ada, kami yakin target PAD tahun ini dapat tercapai. Kerja sama seluruh pihak, mulai dari pemerintah hingga masyarakat, menjadi kunci utama keberhasilan ini,” tambahnya.

Dari 12 jenis pajak yang dikelola, beberapa sektor potensial seperti pajak restoran, hotel, hiburan, dan pajak bumi dan bangunan (PBB) diproyeksikan akan memberikan kontribusi besar.

Raimon menegaskan pentingnya inovasi dalam strategi pemungutan pajak dan peningkatan kesadaran masyarakat untuk memenuhi kewajiban pajak mereka.

Kenaikan target PAD ini diharapkan dapat mendorong peningkatan pembangunan dan pelayanan publik di Kota Palembang.

Pemerintah berkomitmen untuk menggunakan dana tersebut secara transparan dan akuntabel demi kesejahteraan masyarakat.

“Kami akan terus memantau dan melakukan evaluasi agar pencapaian target ini tidak hanya menjadi harapan, tetapi juga kenyataan. Kolaborasi dan sinergi antar instansi sangat dibutuhkan,” pungkas Raimon.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan