Banjir Datang, Warga Khawatir dengan Hewan Berbisa Masuk ke Pemukiman

TERENDAM BANJIR, Desa Rantau Kroya Kecamatan Lais Terendam Banjir (Foto Ist)--

SEKAYU, HARIANMUBA.BACAKORAN.CO – Banjir Datang, Warga Khawatir dengan Hewan Berbisa masuk ke Pemukiman. 

Hal ini karena banjir dapat menyebabkan hewan-hewan tersebut berpindah tempat dan mencari habitat baru.

"Saya khawatir dengan anak-anak saya. Mereka suka bermain di sekitar rumah," ujar Ani, salah seorang warga Sekayu. 

"Kalau ada ular atau hewan berbisa lainnya, bisa berbahaya."

BACA JUGA:Kunjungan Kerja ke Polsek Babat Toman, Ini Pesan yang Disampaikan Kapolres Musi Banyuasin

BACA JUGA:Kesempatan, 4 Wakil Indonesia Berjuang Memperbaiki Hasil, Pada Turnamen India Open 2024

Kekhawatiran Ani tersebut tidak berlebihan. 

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Musi Banyuasin, H Pathi Riduan ATD SE MM, mengatakan, beberapa jenis hewan berbisa yang sering ditemukan di daerah banjir antara lain ular kobra, ular weling, ular berbisa, dan kalajengking.

"Kami mengimbau kepada warga untuk berhati-hati saat beraktivitas di luar rumah," ujar Kepala BPBD Musi Banyuasin. "Jika menemukan hewan berbisa, segera hubungi petugas."

Pathi menambahkan, petugas BPBD dan Dinas Kesehatan Musi Banyuasin melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang cara menghindari gigitan hewan berbisa.

Berikut adalah beberapa tips untuk menghindari gigitan hewan berbisa saat musim banjir:

Gunakan alas kaki tertutup saat beraktivitas di luar rumah.

Hindari berjalan di area yang gelap dan lembap.

Perhatikan lingkungan sekitar sebelum beraktivitas.

Tag
Share