HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Miris dialami Isye Naisila Z mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, karya ilmiah skripsi milikinya diduga diplagiat oleh seorang oknum mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang.
Isye Naisila Z melalui akun media sosial pribadinya X dulunya Twitter @naisilampard, mencuit kasus dugaan plagiarisme skripsi oleh mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang.
“Skripsi gue kalo dijadiin referensi sih yaa gapapa buat adik2 yg topiknya serupa. Tapi yaa masa sampe foto wawancara gue sama Kemjuf diedit begini wkwkw gatau aja nih nunggunya sampe berbulan2 balesan dia buat ketemu, Jitak nih,” cuit akun Isye Naisila Z di X.
Dalam cuitan yang diperlihatkan Isye Naisila Z, tampak isi skripsi miliknya di duplikat dan foto bersama Kemal Jufri diedit oleh oknum mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang.
BACA JUGA:Menegangkan! Tim Jibom Sterilkan Tas Ransel Warna Hitam di Bawah LRT, Ternyata Berisi Popok Bayi
BACA JUGA:Lapas Sekayu Gelar Upacara Hari Lahir Pancasila, Petugas Pakai Pakaian Adat
“Narsum aku ini KEMAL JUFRI dan susah bgt buat dihubunginnya. Aku sms dia tuh 3 bulan sebelum dia bales dan saat itu juga langsung disuruh ke rumahnya buat wawancara karena besokannya itu dia langsung pergi keluar negeri sama istrinya. Lah, dia pake surat. Kirim kemane? Kantor pos,” sambungnya.
Selain foto yang diedit, skripsi Isye Naisila Z berjudul Makna Bencana Dalam Foto Jurnalistik (Analisis Semiotika Foto Terhadap Karya Kemal Jufri Pada Pameran Aftermath: Indonesia In Midst Of Catastrophes Tahun 2012) juga tak luput dari plagiarisme.
“Bukan sekedar 50/60 % plagiatnya tapi ini lebih dari 90 %. Bisa diliat dari dokumentasi wwc ku yg diedit. Kocak sih niat banget nih orang,” ketik Isye Naisila Z di akun X pribadinya.
Menanggapi kabar yang tengah viral di media sosial X, Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi Dr Achmad Syarifudin SAg MA buka suara.
BACA JUGA:Babinsa koramil 401-02/Babat Toman Rutin Pantau Wilayah Binaan
BACA JUGA:VNL 2024, Jepang Meruntuhkan Tembok China dan Macao
“Kita belum dapat informasi tersebut, dalam prinsip Jurnalistik jika ada berita jangan kita terima begitu saja harus tabayun dan cross check dulu,” kata Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi Achmad Syarifudin, Jumat 31 Mei 2024 siang.
Hingga saat ini pihak kampus masih memastikan kabar dugaan Agung Sutoyo mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang yang melakukan plagiarisme skripsi.
“Kita akan menindak lanjuti jika memang kabar itu benar dan untuk pihak yang dirugikan bisa melapor ke pihak Prodi tidak bisa hanya sekedar berita saja,” ujarnya.