HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Ketiga pelaku pembunuhan siswi SMP di Kuburan China Palembang, kini sudah tiba di Panti Sosial Rehabilitasi Anak Berhadapan dengan Hukum (PSRABH) Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir.
Kepala UPTD PSRABH Indralaya Kabupaten Ogan Ilir, Dian Arif mengungkapkan, ketiga pelaku pembunuhan siswi SMP di Kuburan China Palembang tersebut, tiba di PSRABH Indralaya, Jumat malam, 6 September 2024.
"Sudah diantar oleh pihak kepolisian malam tadi, sekitar pukul 21.00 WIB," ujar Dian, Sabtu, 7 September 2024.
Setibanya di PSRABH Indralaya Kabupaten Ogan Ilir, kata Dian, ketiga pelaku akan ditempatkan di ruangan khusus dan tidak diperkenankan untuk dikunjungi keluarga.
BACA JUGA:Penuh Haru, Rapat Terakhir Anggota DPRD OKI Periode 2019-2024
BACA JUGA:DPC PMPB Muba Periode 2024-2028 Dilantik, Pemkab Muba Harapkan Berperan untuk Kemajuan Daerah
"Untuk awal ini, mereka ditempatkan diruangan khusus dan belum boleh di kunjungi," katanya lagi.
Setelah ini, pihaknya akan melakukan assesment terlebih dahulu terhadap ketiga pelaku pembunuhan siswi SMP asal Palembang tersebut.
"Insyaallah Senin nanti baru akan dilakukan assesment terhadap mereka," lanjutnya.
Adapun ketiga pelaku pembunuhan siswi SMP di Kuburan China Palembang tersebut, yakni, MZ usia 13 tahun, NS 12 tahun dan AS berusia 12 tahun.
Terpisah, Kasi Rehabilitasi UPTD PSRABH Indralaya Kabupaten Ogan Ilir, Darwin Mokodongan mengatakan, ketiga orang tersebut akan dilakukan assessment terlebih dahulu selama tiga hari.
"Jadi untuk awal, karena anak-anak baru masuk panti, maka dilakukan assessment terlebih dahulu," terangnya.
Setelah dilakukan assesment, lanjut Darwin, untuk selanjutnya pihaknya baru bisa ditentukan treatment apa yang tepat untuk diberikan kepada para pelaku.
"Kami akan melakukan pembinaan fisik, mental, sosial dan spiritual kepada para anak-anak ini," terangnya.
BACA JUGA:Ada 3 Wakil Indonesia Tembus Final Taipei Open 2024, 1 Gelar Pasti di Tangan, Ini Hasil Lengkapnya