Kemenhub Siap Tambah Feeder dan Pulihkan Status Internasional Bandara SMB II Palembang

KORANHARIANMUBA.COM – Langkah besar segera dilakukan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI untuk meningkatkan mobilitas dan konektivitas di Kota Palembang. Penambahan feeder LRT dan pembukaan kembali rute internasional Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II menjadi dua langkah strategis yang diungkap Wakil Menteri Perhubungan (Wamenhub), Komjen Pol (Purn) Drs. Suntana, dalam rapat isu strategis transportasi di Sumsel, Kamis 2 Januari 2025.

Suntana memastikan pihaknya segera menambah armada feeder untuk mencapai target ambisius 20.000 penumpang harian LRT Palembang. Penambahan ini diharapkan mampu memudahkan akses masyarakat ke stasiun-stasiun LRT, sekaligus meningkatkan minat menggunakan transportasi publik yang lebih nyaman dan efisien.  

“Kami sudah menerima usulan dari Pemkot Palembang dan Pemprov Sumsel terkait jumlah feeder yang dibutuhkan. Ini akan kami realisasikan segera agar target 20.000 penumpang per hari bisa tercapai,” ujar Suntana.  

Optimisme ini muncul setelah melihat peningkatan jumlah penumpang LRT dalam beberapa bulan terakhir. “Masyarakat mulai sadar bahwa LRT adalah solusi transportasi masa depan. Penambahan feeder ini akan jadi pemicu utama,” tambahnya. 

BACA JUGA:Korban Alami Kebutaan Total, Bidan di Palembang Didakwa Malapraktik

BACA JUGA:Motif Penggunaan Masjid Baru, Kades Sidodadi Tusuk Marbot hingga Cacat Permanen 

Tak hanya LRT, Kemenhub juga menyoroti potensi besar Bandara SMB II untuk kembali menjadi pintu gerbang internasional. Rute langsung Palembang–Singapura dan Palembang–Kuala Lumpur sedang dipersiapkan, mengingat tingginya permintaan masyarakat untuk perjalanan internasional tanpa transit.  

“Bandara SMB II sudah memenuhi semua syarat, tinggal menunggu perubahan aturan untuk menghidupkan kembali status internasionalnya,” kata Suntana.  

Jika rute ini terealisasi, bandara kebanggaan Sumsel ini tak hanya memudahkan perjalanan warga, tetapi juga menjadi magnet bagi investasi dan pariwisata di wilayah ini.  

Wacana ini mendapat respons positif dari Penjabat (Pj) Gubernur Sumsel dan Pj Wali Kota Palembang. Keduanya optimis pembaruan ini akan membawa dampak besar bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Sumsel.  

“Dengan dibukanya rute internasional dan penambahan feeder, konektivitas antarwilayah dan antarnegara akan semakin baik. Ini langkah strategis untuk mendorong pertumbuhan ekonomi,” ujar Pj Gubernur Sumsel.  

Masyarakat juga menyambut antusias kabar ini. “Kalau Bandara SMB II buka rute internasional lagi, kita enggak perlu repot transit di Jakarta. Hemat waktu dan tenaga,” ujar Doni, warga Palembang.  

Dengan dua langkah strategis ini, Palembang diharapkan menjadi kota yang lebih modern dan terkoneksi, tidak hanya di tingkat nasional tetapi juga internasional.  

BACA JUGA:Ledakan Hebat, Bagian Atap Mobil Box Berisi Minyak Ilegal Meledak, Supir dan Tukang Las Luka Serius