Gubernur Sumsel Gerak Cepat Tinjau Jalan Longsor di Muara Beliti, Minta Perbaikan Segera

KORANHARIANMUBA.COM – Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H. Herman Deru turun langsung meninjau kondisi jalan penghubung antara Kabupaten Musi Rawas (Mura) dan Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) yang mengalami kerusakan parah akibat longsor.

Jalan yang tergerus aliran sungai ini terletak di Kelurahan Pasar Muara Beliti, Kecamatan Muara Beliti, dan menjadi jalur utama yang vital bagi masyarakat.  

Didampingi Wakil Bupati Musi Rawas H. Suprayitno, Herman Deru langsung menginstruksikan langkah cepat untuk mengatasi permasalahan ini, mengingat arus mudik lebaran yang semakin dekat. Ia meminta Kementerian terkait, dalam hal ini Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Sumatera VIII, untuk segera mengambil tindakan perbaikan guna mencegah longsor semakin meluas.  

BACA JUGA:Polda Sumsel Bongkar Home Industri Narkoba Sinte di Palembang, Ribuan Jiwa Berhasil Diselamatkan

BACA JUGA:Kejari Lahat Berhasil Pulihkan Rp 2,55 Miliar dari Temuan BPK dan APIP

Gubernur menegaskan pentingnya pengamanan jalan agar tetap bisa dilalui kendaraan dengan aman. Ia meminta Dinas Perhubungan, Kepolisian, Dinas Pekerjaan Umum, serta Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Sumsel untuk memasang rambu peringatan dan water barrier di sekitar lokasi longsor.  

"Yang utama adalah mencegah pelebaran longsor dan memastikan keamanan pengguna jalan. Rambu peringatan dan pengamanan jalur harus segera dipasang agar masyarakat tidak terjebak dalam situasi berbahaya," ujar Herman Deru, Rabu 19 Maret 2025.

Ia juga memastikan bahwa jalur alternatif seperti Semambang-Cecar dan Semangus-Pali tetap bisa digunakan sebagai solusi sementara. "Untung ada jalur alternatif ini, sehingga arus lalu lintas tetap bisa berjalan meskipun ada gangguan di jalur utama," tambahnya.  

Tak hanya fokus pada infrastruktur, Herman Deru juga menunjukkan kepeduliannya terhadap warga yang terdampak bencana ini. Ia berdialog langsung dengan masyarakat setempat dan menyerahkan bantuan logistik berupa sembako.  

"Bagi warga yang tinggal di sekitar tebing dan bantaran sungai, saya minta untuk lebih waspada terhadap potensi longsor susulan. Curah hujan masih tinggi, dan pergerakan tanah bisa terjadi sewaktu-waktu," imbaunya.  

Sebelumnya, Bupati Musi Rawas Hj. Ratna Machmud bersama jajaran pemerintah daerah telah meninjau lokasi pada Sabtu 15 Maret 2025. Ia menegaskan bahwa upaya pencegahan lebih lanjut harus segera dilakukan demi keselamatan masyarakat dan kelancaran transportasi.  

"Kami tidak ingin bencana ini semakin parah. Saya sudah meminta agar perbaikan segera dilakukan, terutama karena ini jalur utama yang banyak digunakan oleh kendaraan," tegasnya.  

Dengan gerak cepat pemerintah daerah dan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan jalan penghubung strategis ini dapat segera diperbaiki, sehingga masyarakat tetap dapat beraktivitas dengan aman dan nyaman.(*)