“Ya, lumayanlah. Intinya lebih besar dari harga nyadap karet. Karena kadar emas yang didapat dari hasil mencari seperti ini cukup tinggi,” imbuhnya.
BACA JUGA:Pelita Jaya Harus Menelan Kekalahan Pertama IBL 2024
Sementara itu Rudi (39) warga sekitar membenarkan bahwa saat air sungai surut sering datang para pencari emas dari daerah Musi Rawas.
“Hampir setiap kali surut mereka datang mencari emas, kadang bisa sampai 6 hingga 7 orang. Bahkan dulu ada yang membawa alat khusus berupa Dulang.” ucapnya. (*)
Kategori :